Lanskap masjid senja hari yang membawa damai [Shutterstock]
Lemah ragaku suasana batin yang kian kalut
Dalam doaku terpanjat segala ampunan atas dosaku
Kuingin menggapai sentuhan-Mu dalam dekapan kasih
Seolah diri ini tertegur dengan rahmat dan kasih sayang-Mu
Aku yang terhanyut dalam banjir kenistaan
Yang berlumuran hitam legamnya kotoran durjana
Yang selalu mengundang angkara murka-Mu
Kuharap getaran kalbuku kan menuntun kembali pada-Mu
Komentar
Berikan komentar disini >
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Tidak Ada New York Hari Ini, Kumpulan Puisi Karya Aan Mansyur
-
Ada Kritik Tersembunyi di Balik Tema JILF 2025 'Homeland in Our Bodies'
-
Terinspirasi Puisi Penyair Palestina, JILF 2025 Angkat Tema Homeland in Our Bodies
-
Bukan Hybrid atau Listrik, Suzuki Pilih Jalan Radikal pada Mobil Barunya
-
Menyingkap Pahit Manis Sejarah Tionghoa Peranakan dalam Novel Ca-Bau-Kan
Sastra
Terkini
-
Raditya Dika dan Die with Zero: Cara Baru Melihat Uang, Kerja, dan Pensiun
-
Ulasan Novel Larung, Perlawanan Anak Muda Mencari Arti Kebebasan Sejati
-
Style Hangout ala Kang Hye Won: 4 Inspo OOTD Cozy yang Eye-Catching!
-
Demam? Jangan Buru-Buru Minum Obat, Ini Penjelasan Dokter Soal Penyebabnya!
-
Suka Mitologi Asia? Ini 4 Rekomendasi Novel Fantasi Terjemahan Paling Seru!