Lanskap masjid senja hari yang membawa damai [Shutterstock]
Lemah ragaku suasana batin yang kian kalut
Dalam doaku terpanjat segala ampunan atas dosaku
Kuingin menggapai sentuhan-Mu dalam dekapan kasih
Seolah diri ini tertegur dengan rahmat dan kasih sayang-Mu
Aku yang terhanyut dalam banjir kenistaan
Yang berlumuran hitam legamnya kotoran durjana
Yang selalu mengundang angkara murka-Mu
Kuharap getaran kalbuku kan menuntun kembali pada-Mu
Komentar
Berikan komentar disini >
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Ikuti Instruksi Presiden, Ketua DPRD Bogor Janji Tak Gunakan Strobo dan Sirine di Jalan Raya
-
Disuruh Ketik "Depok" di Ponselnya, Raffi Ahmad: Ya Allah, Kenapa Jadi Depok Sih?
-
Membaca Ulang Kepada Uang: Puisi tentang Sederhana yang Tak Pernah Sederhana
-
Sri Mulyani Bebaskan PPN untuk Pembelian Kuda Kavaleri, Termasuk Sikat Kuku dan Kantong Kotorannya
-
Lari Bukan Lagi Soal Pace: Fenomena 'Pelari Kalcer' Gen Z yang Dikonfirmasi Data Strava
Sastra
Terkini
-
Novel Semesta Terakhir untuk Kita: Ketika Ego dan Persahabatan Bertarung
-
Evaluasi Tanpa Jeda: Sikap Nekat Pemerintah soal MBG
-
Sinopsis Silent Honor, Drama China Genre Politik yang Dibintangi Yu He Wei
-
Review Samsung Galaxy S25 FE: Flagship Samsung Paling Worth It di Kelasnya
-
Drama Pasca Cerai: Arhan Galau Maksimal, Zize Liburan Cuek Bebek di Jepang