Pendidikan merupakan satu hal yang dipelajari oleh siapapun, termasuk para idol K-Pop. Nyatanya, mereka tak hanya disibukkan dengan pekerjaan dan latihan, tapi juga melakukan kegiatan belajar seperti siswa pada umumnya.
Di Korea Selatan, banyak sekolah yang bisa kamu pilih. Namun, dua diantaranya dianggap paling populer dan bahkan menghasilkan puluhan lulusan yang menjadi idol K-Pop sukses. Kira-kira dimana saja, ya? Berikut penjelasannya yang khusus dikemas untukmu.
Hanlim Multi Art School
Hanlim Multi Art School pertama kali dibangun pada 3 Maret 1960 dan Lee Hyeonman dipilih menjadi Kepala Sekolah disana. Lokasinya berada di Distrik Songpa, Jangjidong, Chungminro No. 172, Seoul, Korea Selatan. Mereka buka setiap Senin sampai Jum'at mulai pukul 08.30 - 17.00 waktu setempat (KST).
Dengan moto "Kesenangan dan Mimpi", sekolah ini terdiri dari enam departemen yang tentunya berhubungan dengan seni. Ada penyiaran dan hiburan, teater musik, tarian praktik, musik terapan, model fesyen, serta pembuatan film. Lalu, berapa uang yang perlu dikeluarkan untuk menjadi pelajar disana?
Beberapa bulan lalu, Mnet melalui program TMI News mengungkap rincian biaya pendidikan Hanlim Multi Art. Untuk pendaftaran, kamu perlu menyiapkan dana sekitar 900 ribu KRW atau sekitar Rp10,6 juta.
Biaya tersebut ternyata belum termasuk pelajaran per tahun yang mencapai 4 juta KRW (Rp40 juta) dan seragam seharga 1 juta KRW (Rp11,85 juta). Setelan ini hanya bisa dibeli pada toko di depan Hanlim dan tarifnya lebih mahal lima kali lipat dari sekolah menengah lainnya. Untuk warnanya, mayoritas hitam dengan aksen merah, kuning, dan putih.
Hanlim Multi Art School menjadi satu sekolah penghasil idol K-Pop terbanyak, lho. Beberapa diantaranya yang sudah lulus dan populer adalah Tzuyu, Dahyun, Chaeyoung (Twice), Jeon Somi, Krystal Jung, Yeri (Red Velvet), Ryujin dan Chaeryeong (Itzy), serta Moonbin, Eunwoo, dan Sanha (Astro).
SOPA
School of Performing Arts atau yang lebih dikenal dengan nama SOPA merupakan sekolah menengah seni paling populer di Korea Selatan. Lokasinya berada di Oriro 22nagil 12-26, Sugungdong, Gurogu, Seoul. Mereka juga buka setiap Senin - Jum'at mulai pukul 08.50 sampai 17.20 KST.
SOPA didirikan pada 6 Maret 1966, namun pertama kali menerima siswa baru di tahun 2009. Park Jaeryeon ditunjuk menjadi Kepala Sekolah sejak Februari 2002, yang mana saat itu masih berada di tempat lama. Belum ada pernyataan resmi mengenai alamat lawas tersebut secara lengkap.
SOPA juga punya enam departemen yang berhubungan dengan seni. Mulai dari teater dan film, tarian praktik, musik praktik, seni panggung, hingga seni teater yang digabungkan dengan seni penyiaran.
Menurut seorang sumber, biaya pendidikan per tahun di SOPA pada tahun 2014-2015 mencapai 8 juta KRW (Rp94,8 juta). Mungkin saat ini sudah naik hingga belasan juta won dan berarti ratusan juta dalam rupiah. Sebelumnya juga ada ujian sebelum masuk kesana.
SOPA identik dengan seragam serba kuning dengan sedikit aksen hitam dan putih. Beberapa idol K-Pop terkenal merupakan lulusan sekolah ini adalah Jungkook (BTS), Sehun dan Kai (EXO), seluruh mantan anggota G-Friend kecuali Sowon, Chaeyeon (DIA), Bae Suzy, serta Seulgi dan Joy (Red Velvet).
Itulah dua sekolah seni menengah terpopuler di Korea Selatan dan menghasilkan banyak idol K-Pop. Apakah kamu tertarik untuk mengenyam pendidikan di salah satunya?
Sumber: wikipedia, blogspot dwixxoxo, inikpop
Baca Juga
-
Punya Pengaruh Buruk, Ini 5 Cara Meminimalisir Screen Time pada Balita
-
Rasa Rindu di Balik Sepiring Indomie Goreng yang Sederhana
-
Tolak Bahasa Melayu, Warga Malaysia Ini Larang Indonesia Menonton Upin-Ipin
-
5 Alasan Buruk yang Bikin Seseorang Memutuskan untuk Menikah, Bisa Berdampak Negatif
-
5 Pikiran Positif Ini Bisa Muncul saat Berhubungan dengan Pria yang Tepat, Wanita Perlu Tahu
Artikel Terkait
-
Idol Virtual K-Pop PLAVE Gelar Tur Asia, Siap Mampir ke Indonesia
-
Ada Kejutan Spesial Buat Penggemar TWICE di Indonesia, Apa Itu?
-
Shim Jaehyun Eks Maknae F.Able Meninggal Dunia di Usia 23 Tahun
-
Ju Haknyeon eks THE BOYZ Lawan Balik: Bantah Prostitusi, Tolak Bayar Penalti, Gugat Agensi dan Media
-
Manggung di Far East Music City, Kang Daniel Singgung Konser Terakhir Wanna One di Indonesia
Ulasan
-
Harapan Kecil untuk Tetap Hidup dalam Novel As Long as the Lemon Trees Grow
-
Ulasan Novel Jodoh di Tangan Aplikasi, Mengejar Jodoh Sampai ke Aplikasi
-
Buku Sandiwara Langit: Sebuah Kisah Nyata Bertabur Hikmah Penyubur Iman
-
Menyingkap Pahit Manis Sejarah Tionghoa Peranakan dalam Novel Ca-Bau-Kan
-
Kisah Haru Sarjana Pertama di Keluarga dalam Novel Dompet Ayah Sepatu Ibu
Terkini
-
Konsep Kekuatan Anime Gachiakuta: Mirip Naruto dan One Piece?
-
Mauro Zijlstra Dipanggil ke Skuad Sea Games, Indra Sjafri: Tunggu Izin Klub
-
Trailer Film Mercy: Ketika Sistem Peradilan Dikuasai oleh Kecerdasan Buatan
-
4 Padu Padan OOTD Warna Putih ala Miyeon i-dle, Gaya Jadi Lebih Kekinian!
-
Anak Menkeu Purbaya Bongkar Isu Teror Santet di Rumah: Jangan Berpikir dengan Logika Mistik