Setiap orang yang terlahir ke dunia ini, dibekali kelebihan dan kekurangan oleh Allah. Fokus kita adalah berusaha menggali kelebihan-kelebihan tersebut, lalu berupaya mengembangkannya agar menjadi sebuah prestasi yang tak hanya membanggakan, tetapi juga bermanfaat bagi sesama manusia. Jadi, tak perlu fokus pada kekurangan kita, tapi fokuslah pada kelebihan atau potensi yang ada dalam diri kita.
Selama ini kita tentu sudah mengenal istilah potensi atau bakat. Ya, setiap orang tentu memiliki potensi dan bakat yang beragam. Potensi tersebut harus kita gali dan kembangkan dengan baik.
Perlu kita pahami bahwa profesi yang menyenangkan adalah yang sesuai dengan potensi atau bakat yang kita miliki. Menjalani profesi sesuai bakat atau hobi tentunya akan sangat menyenangkan daripada profesi yang dijalani karena keterpaksaan atau tuntutan orang lain.
Hal yang harus diingat bahwa dalam menjalani sebuah profesi itu tidak ada yang instan. Bila kita ingin sukses menjalani profesi yang sesuai bakat, minat, atau hobi kita, maka kita harus benar-benar memperjuangkannya. Kita harus mengikuti proses yang berlaku. Kita harus berusaha mencoba dari nol dan jangan takut saat berhadapan dengan kegagalan.
Prian Alfan dalam buku ‘Jarrib! Dahsyatkan Diri dengan Kekuatan Mencoba’ menjelaskan sebuah pepatah menarik, “Jien li she ie ik puu”. Artinya, perjalanan seribu mil dimulai dengan langkah pertama. Pepatah klasik ini semoga bisa menjadi pengingat diri. Ribuan langkah selalu dimulai dari langkah pertama. Ratusan tangga diawali dari tangga pertama. Inilah pentingnya mengawali sesuatu.
Kita tak akan pernah bisa menggapai puncak gunung jika tak pernah melangkahkan kaki mendakinya. Kita tidak akan mungkin jadi penulis jika tak mau mengawalinya dengan satu huruf (hlm. 7).
Intinya, ketika akan memulai profesi yang kita inginkan, jangan pernah ragu dan takut untuk mengawali atau mencobanya. Tak apa bila mengalami kegagalan berulang kali. Gagal adalah hal biasa yang dialami oleh orang-orang yang kini berhasil meraih kesuksesan. Hal yang terpenting adalah berusaha menjadikan kegagalan sebagai pelajaran berharga agar ke depan bisa berusaha dengan lebih baik.
Jadi, jangan takut untuk memulai apa yang menjadi impian atau cita-cita hidup kita. Kata Prian Alfan dalam buku terbitan Quanta (Jakarta) ini, “Jangan pernah ragu untuk memulai. Jangan takut untuk mencoba. Akan selalu ada kemudahan ketika kita berani memulai”.
Saya berharap, terbitnya buku motivasi berjudul ‘Jarrib! Dahsyatkan Diri dengan Kekuatan Mencoba’ dapat menjadi pelecut semangat bagi kaum muda dalam menggapai mimpinya. Semoga ulasan singkat ini bermanfaat.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
-
Ulasan Buku Setengah Jalan, Koleksi Esai Komedi untuk Para Calon Komika
Artikel Terkait
-
Setiap Orang Ingin Hidup Bahagia dalam Buku "Happines Laboratory"
-
Cegah Komplikasi Fatal, Kapan Waktu Tepat Memulai Cuci Darah?
-
4 Manfaat Traveling Seperti yang Dilakukan Ayu Ting Ting, Berikut Ada Tipsnya Supaya Tak Boncos
-
Novel Sebuah Janji untuk Istriku: Kisah Suami Sejati Pemegang Janji Setia
-
Momen Haru Warganet Lulus Jadi Anggota Polri Usai 10 Kali Gagal, Profesi Ayahnya Jadi Sorotan
Ulasan
-
Bicara Luka Memang Tidak Mudah dalam Film Mungkin Kita Perlu Waktu
-
Benteng Tolukko, Kini Jadi Objek Wisata Sejarah di Ternate
-
Dari Pop ke Dangdut: Transformasi Epik Anya Geraldine di Film Mendadak Dangdut!
-
Mieber Restaurant and Cafe, Rekomendasi Kuliner Estetik dengan View Gunung di Trawas
-
Dari Panti Asuhan ke Langit Malam, Kisah Haru di Novel The Star Outside My Window
Terkini
-
KISS OF LIFE Batal Tampil di KCON LA 2025, Imbas Isu Apropriasi Budaya
-
Ngajar di Negeri Orang, Pulang Cuma Jadi Wacana: Dilema Dosen Diaspora
-
BRI Liga 1: Madura United Terhindar dari Degradasi, Bali United Gigit Jari
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
-
Resmi Rilis, Oppo Reno 14 Pro Chipset Kencang dan Triple Rear Camera 50 MP