Siapa sih manusia di muka bumi ini yang tidak ingin hidupnya dikelilingi dengan kebahagiaan? Saya sangat yakin, tak ada manusia yang ingin hidupnya menderita. Ya, setiap orang tentu ingin hidupnya bahagia.
Bicara tentang arti bahagia, tentunya tidak melulu bicara banyaknya harta benda atau kekayaan yang kita miliki. Memang benar bahwa uang menjadi salah satu tanda kebahagiaan bagi manusia. Namun, tak selamanya uang mampu membeli kebahagiaan. Artinya, definisi bahagia itu sangatlah luas bahkan tanpa batas.
Memiliki jiwa raga yang sehat adalah termasuk kebahagiaan tak terkira. Memiliki sahabat dan kerabat yang baik juga termasuk kebahagiaan tersendiri bagi kita. Begitu seterusnya.
Dalam buku ‘Happines Laboratory: Meramu Kebahagiaan Hakiki’ diungkap bahwa menjadi bahagia adalah doa setiap manusia. Nabi Muhammad Saw. pun mengajarkan kita untuk berdoa, “Ya Tuhanku, berikanlah kepada kami kebahagiaan di dunia dan akhirat.” Doa singkat dan sederhana, namun bisa mewakili semua keinginan dan doa-doa lainnya. Karena kekayaan yang kita pinta, belum tentu menjadi penyebab bahagia.
Jodoh yang kita idamkan, belum tentu mengundang bahagia di dunia dan akhirat, maka apa pun yang kita terima, apa pun yang kita jalani, dengan seizin Allah, akan mampu membawa kita kepada bahagia. Tak hanya bahagia sesaat di alam dunia, tetapi juga bahagia yang lebih penting dan abadi, yaitu bahagia di alam akhirat (hlm. xx).
Intinya, untuk menjalani hidup bahagia itu kuncinya ada pada diri kita masing-masing. Bersyukur adalah salah satu cara agar kita dapat menjalani hidup dengan lebih tenang dan bahagia.
Sebanyak apa pun harta benda yang kita miliki tapi tanpa disertai rasa syukur, rasanya sulit bagi kita untuk menggapai kebahagiaan. Karena orang yang tak mau bersyukur akan merasa apa yang dimilikinya itu masih kurang dan kurang. Bagaimana kita akan merasa tenang dan bahagia bila selalu tak puas dengan apa yang sudah kita miliki?
Benar kata Urfa Qurrota ‘Ainy dalam buku terbitan Quanta (Jakarta) ini, bahwa “Tidak seperti kekayaan atau ketenaran, kebahagiaan tidak punya banyak aturan. Jika Anda lupa cara untuk bahagia, ingatlah bahwa bahagia hanya punya satu aturan: jika Anda ingin bahagia, ya berbahagialah!”.
Terbitnya buku ini dapat memotivasi Anda untuk menjalani hidup dengan lebih tenang dan bahagia. Buku berisi kumpulan tulisan sederhana ini menyajikan sudut pandang berbeda mengenai apa yang penting untuk kita miliki dan yang tidak, apa yang dibutuhkan dan yang tidak, serta apa yang membuat bahagia dan yang tidak. Selamat membaca dan selamat berbahagia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
-
Ulasan Buku Setengah Jalan, Koleksi Esai Komedi untuk Para Calon Komika
Artikel Terkait
-
Ammar Zoni Dituntut 12 Tahun Penjara, Intip 5 Pesona Irish Bella Makin Langsing dan Bahagia
-
Novel Sebuah Janji untuk Istriku: Kisah Suami Sejati Pemegang Janji Setia
-
Review Kumcer Juragan Haji: Impian Mak Siti Ingin Tunaikan Ibadah di Makkah
-
Ulasan Buku The Second Chance: Pengelolaan Sumber Daya untuk Masa Depan
-
Intip Kiat Sukses Wawancara ala Direktur Jung dalam Buku Direktur Berkata
Ulasan
-
Dari Pop ke Dangdut: Transformasi Epik Anya Geraldine di Film Mendadak Dangdut!
-
Mieber Restaurant and Cafe, Rekomendasi Kuliner Estetik dengan View Gunung di Trawas
-
Dari Panti Asuhan ke Langit Malam, Kisah Haru di Novel The Star Outside My Window
-
Ulasan Novel If the Shoe Fits:Kisah Cinderella Modern dalam Menemukan Cinta
-
Bersantap Pagi dengan Lotek Enak di Lapau Rang Sangka Pekanbaru
Terkini
-
KISS OF LIFE Batal Tampil di KCON LA 2025, Imbas Isu Apropriasi Budaya
-
Ngajar di Negeri Orang, Pulang Cuma Jadi Wacana: Dilema Dosen Diaspora
-
BRI Liga 1: Madura United Terhindar dari Degradasi, Bali United Gigit Jari
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
-
Resmi Rilis, Oppo Reno 14 Pro Chipset Kencang dan Triple Rear Camera 50 MP