Aktris Kim Hieora yang populer lewat drama Korea 'The Glory' telah merilis pernyataan baru mengenai kontroversi bullying yang menyeret namanya.
Sebelumnya diketahui bahwa Kim Hieora dituding sebagai pelaku bullying atau kekerasan di sekolah, yang mengakibatkan dibatalkannya beberapa jadwal sang aktris.
Gram Entertainment selaku agensi Kim Hieora telah menyatakan bahwa kasus tersebut telah diselesaikan dengan baik. Dikatakan bahwa kedua belah pihak telah bertemu dan berdiskusi dengan kepala dingin dan memutuskan untuk berdamai.
"Kim Hieora dan agensi kami bertemu dengan pihak-pihak yang terlibat dalam masalah yang muncul tahun lalu untuk membicarakan kenangan masa lalu dan mencapai pemahaman. Mereka telah memutuskan untuk mendukung kehidupan satu sama lain di masa depan," tutur Gram Entertainment seperti dikutip dari Soompi (16/4/2024).
Pihak agensi juga mengatakan bahwa Kim Hieora saat ini tengah melakukan refleksi diri untuk merenungkan apa yang telah terjadi. Melalui kejadian ini, sang aktris ingin melanjutkan hidupnya secara lebih baik.
"Kim Hieora menghabiskan waktu untuk merenungkan dirinya sendiri dengan memikirkan apa yang perlu dia lakukan untuk menjadi anggota masyarakat yang bertanggung jawab. Ia juga mengungkapkan niatnya untuk dengan tekun membangun kembali hidupnya dengan berat hati demi membalas cinta yang ia terima dari masyarakat," ujar agensi.
Pihak agensi juga meminta maaf karena telah menimbulkan kekecewaan dan kegaduhan di kalangan penggemar maupun publik.
"Kami dengan tulus meminta maaf atas segala kekhawatiran yang kami timbulkan dan menyampaikan rasa terima kasih kami kepada semua orang yang telah percaya dan menunggu Kim Hieora," pungkas agensi.
Tahun lalu, Kim Hieora terlibat dalam kontroversi karena kekerasan di sekolah dan tuduhan penyerangan fisik yang dilakukan terhadapnya oleh mantan teman sekelas saat SMP.
Saat itu diberitakan bahwa Kim Hieora tergabung dalam anggota Big Sangji, kelompok siswa yang terkenal dengan aktivitas nakal dan meresahkan. Beberapa saksi mengatakan Kim Hieora telah meminta siswa lain untuk membeli rokok dan mengambil uang mereka.
Sementara itu, Kim Hieora dikenal luas setelah memerankan karakter Lee Sa Ra dalam drama Netflix 'The Glory'. Karakternya dalam drama itu digambarkan sebagai perundung di sekolah, membuat kasus ini kian ramai dibicarakan publik. Bagaimana menurutmu?