Mantan vokalis sekaligus gitaris grup band Day6, Jae Park, atau yang kini lebih dikenal dengan nama panggung eaJ, baru-baru ini mengekspresikan ketidakpuasannya, terkait judul album baru Day6 bertajuk 'Fourever.'
Dilansir Allkpop pada Minggu (15/9/2024), eaJ belum lama ini tampil sebagai bintang tamu di program bincang-bincang radio di Amerika Serikat, Zach Sang Show.
Dalam kesempatan tersebut, eaJ menceritakan banyak hal termasuk alasan ia meninggalkan grup band Day6 pada tahun 2021 lalu. Hingga kesulitan yang ia alami saat melihat konten yang berkaitan dengan mantan grup band-nya tersebut.
Penyanyi keturunan Amerika-Korea itu mengatakan, "Hal itu mengingatkanku akan banyak hal. Untuk sekian lama aku merasa berat untuk kembali ke Korea. Karena tiap kali aku pulang ada perasaan cemas dan perasaan baru. Aku tidak tahu apa itu tepatnya. Aku merasa lebih baik sekarang."
Di lain sisi membahas album baru Day6 dengan judul 'Fourever' yang dirilis pada Maret tahun ini, eaJ mengaku sedikit sakit hati dengan pemilihan judulnya.
"Reaksi spontanku adalah aku rasa bukan anggota band yang memutuskannya, tetapi seseorang mencoba untuk menghapus namaku dari sejarah Day6," ungkap eaJ.
Penyanyi 32 tahun itu menambahkan, "Dah hal itu membuatku merasa sakit hati. Karena aku mengorbankan karierku di Korea untuk band tersebut. Aku berusaha keras dan mati-matian untuk melakukan promosi sebisa mungkin. Kini setelah aku keluar, mereka mencoba untuk menghapus semua sejarahku."
Lebih lanjut lagi eaJ menduga keputusan tersebut bisa jadi merupakan bagian dari tindakan memberikan kepastian atau penyelesaian yang dilakukan oleh JYP Entertainment.
"Aku merasa tidak pernah ada penyelesaian dari pihak mereka, dan hal itu tidak ada hubungannya dengan para member band, lebih kepada kiprah dari label. Jika memang itu adalah penyelesaian yang mereka butuhkan, jadi menurutku biarkan saja. Namun, kamu tahu lah, aku masih merasa sedikit sakit hati karena hal tersebut," jelas eaJ.
Sementara itu, eaJ meninggalkan grup band Day6 secara tiba-tiba pada tahun 2021 lalu. Tak hanya itu, bahkan sebelum ia resmi hengkang dari grup, para penggemar melihat tanda-tanda ketidaknyamanan atau ketidakpuasan darinya.