Film Pangku berhasil meraih Penghargaan Film Cerita Panjang Terbaik di Piala Citra FFI 2025 pada Kamis (20/11/2025). Momen kemenangan itu semakin hangat dengan pidato menyentuh dari Reza Rahadian di atas panggung.
Melalui kanal YouTube Festival Film Indonesia, momen kemenangan Pangku terlihat jelas saat para kru dan pemain berdiri sambil bertepuk tangan. Momen haru juga terlihat ketika mereka saling berpelukan dan beberapa di antaranya tampak menangis.
Arya Ibrahim sebagai produser menjadi sosok pertama yang menyampaikan rasa terima kasih setelah Film Pangku diumumkan sebagai pemenang.
Ia membuka pidato dengan berkata, “Selamat malam, pertama-tama saya mengucapkan terima kasih banyak untuk Allah Subhanahu wa ta'ala, terima kasih banyak untuk orang-orang yang sudah percaya sama project ini dari awal.”
Dalam lanjutannya, Arya memuji peran Reza Rahadian yang menurutnya menjadi kunci utama berdirinya film tersebut.
“Tanpa dia sih film ini,” ucapnya sembari juga menyampaikan terima kasih kepada dewan juri, para kru, serta rekan produsernya, Gita Fara.
Selanjutnya, Gita Fara sebagai produser kemudian mengambil alih mikrofon dan menjelaskan bahwa film Pangku lahir dari sosok yang benar-benar menginspirasi mereka sejak awal.
Ia berkata, “Terima kasih kepada Tuhan yang Maha Esa dan juga untuk satu sosok yang sebenarnya menginspirasi cerita ini pertama kali dibuat yaitu ibu Dian Pratiwi Matulessy.”
Gita menuturkan bahwa kisah tersebut berasal dari pengalaman ibu Reza Rahadian yang kemudian berkembang menjadi fondasi cerita Pangku.
Ia menambahkan, “Film ini adalah surat cinta kami untuk semua ibu di luar sana yang selalu memperjuangkan dalam diam semua yang terbaik untuk anaknya.”
Pidato Haru Sang Sutradara, Reza Rahadian

Momen mengharukan tersebut kembali hadir saat Reza Rahadian kemudian maju dan membuka pidatonya dengan suara yang terdengar bergetar dan penuh air mata.
Ia berkata, “Ini susah banget ngomongnya, ibu saya ada di rumah hari ini menonton, ibu saya bilang doa mama beserta.”
Ia menyebut bahwa Pangku adalah bentuk terima kasihnya kepada para perempuan hebat yang terus berjuang di tengah keterbatasan.
Reza mengatakan, “Buat saya film ini adalah wujud terima kasih saya pada kekuatan para perempuan-perempuan hebat di luar sana.”
Dalam pidatonya, Reza juga menyampaikan pesan untuk anak-anak serta para pembuat kebijakan agar tidak lagi membatasi akses pendidikan.
Ia berkata, “Semoga kalian-kalian adalah orang-orang yang tidak lagi membatasi mereka untuk bersekolah dan mendapatkan hak untuk berpendidikan.”
Reza tak lupa berterima kasih kepada seluruh kru dan jajaran cast yang telah mendukung proses pembuatan film tersebut. Ia juga memberikan apresiasi untuk dewan juri serta pihak Festival Film Indonesia yang telah memberikan ruang bagi karya mereka.
Pidatonya ditutup dengan ungkapan kasih sayang kepada seseorang yang ia sebut sebagai pembawa keberuntungannya. “And for my lucky charm, Mo, I love u so much,” ucap Reza sebelum meninggalkan panggung.
Lebih jauh, kemenangan film Pangku di Piala Citra FFI 2025 ini menjadi momen penting bagi seluruh tim yang terlibat di dalamnya. Film tersebut tidak hanya diapresiasi karena kualitas cerita dan produksinya, tetapi juga karena pesan kuat yang dibawanya.