Terungkap, Ternyata Cita-Cita Awal Pratama Arhan Bukan Jadi Pemain Bola

Candra Kartiko | Raudhatul Ilmi
Terungkap, Ternyata Cita-Cita Awal Pratama Arhan Bukan Jadi Pemain Bola
Pratama Arhan (instagram/@Pratamaarhan8)

Pratama Arhan adalah pemain muda bertalenta yang saat ini dimiliki oleh Indonesia. Bahkan Ia sudah dipanggil oleh Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia senior sejak Ia berusia 18 tahun. 

Namun siapa sangka, cita-cita awal dari seorang Pratama Arhan ternyata bukan menjadi pemain sepak bola. Melainkan Ia ingin menjadi seorang tentara.

Hal ini telah Ia ceritakan pada tahun 2022 lalu, saat diwawancarai oleh Grace Tahir.

BACA JUGA: Menjamu Persita Tangerang, Bali United Berharap Teruskan Trend Kemenangan di Liga 1

Pratama Arhan awalnya diketahui hanya bermain sepak bola biasa, layaknya anak desa lainnya. 

Ia sama sekali tidak pernah memikirkan untuk menjadi seorang pemain sepak bola profesional. 

Namun saat Ia duduk di kelas 3 bangku sekolah dasar, Ia diminta oleh kakaknya masuk sekolah Sepak Bola (SSB).

"Kalau boleh jujur, saya tidak bercita cita untuk menjadi pemain sepak bola. Saya lebih tertarik untuk menjadi seorang anggota TNI. Saya juga pernah hampir menolak permintaan kakak saya yang menyuruh saya masuk SSB karena saya memang hanya ingin menjadi tentara," ujar Pratama Arhan melansir dari akun YouTube @Gt.bodyshot pada hari selasa (28/10/2023).

Kendati sempat menolak saran tersebut, Pratama Arhan pada akhirnya memilih untuk menerimanya. Dan pada akhirnya skill sepak bolanya benar-benar terlihat selama berlatih di SSB. 

Setelah 3 tahun di sana, Arhan pun ditawari untuk mengikuti seleksi di akademi PSIS Semarang

Namun perjalanan Pratama Arhan untuk bisa ikut seleksi ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Mengingat Ia terlahir dari keluarga yang kurang mampu. 

BACA JUGA: Ditunjuk Jadi Komite Penasihat Seongnam FC, Layakkah STY Dapatkan Jabatan Itu?

Untungnya, orang tuanya sangat mendukung hal itu. Ibunya bahkan sampai rela berhutang kepada tetangga, yang penting Arhan bisa ikut seleksi itu. 

"Kalau diingat-ingat perjalanan saya untuk menjadi seorang pesepak bola sangat sulit sekali. Ibu saya pada saat itu harus ngutang ke tetangga agar saya bisa pergi ke Semarang dan membelikan sepatu bola untuk saya," ujar Pratama Arhan.

Dan kini kesulitan yang pernah Ia hadapi sudah berbuah kesuksesan. Bahkan saat ini Ia menjadi salah satu pemain yang sudah melanjutkan karier sepak bolanya di luar negeri.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak