PSSI telah mengumumkan 21 nama pemain yang akan memperkuat Timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Dunia U-17 2023. Menariknya, tidak ada nama pemain diaspora asal Swiss.
Pemain diaspora asal Swiss yang batal bergabung dengan Timnas Indonesia U-17 adalah Chow Yun-Damanik. Pemain keturunan Indonesia-Swiss yang dipanggil oleh Bima Sakti untuk mengikuti pemusatan latihan di Jerman.
Menurut keterangan dari Bima Sakti sebagai pelatih Timnas Indonesia U-17, Chow Yun-Damanik merupakan salah satu pemain yang memiliki kemampuan bagus dan menyuri perhatian. Tapi sayangnya, pemain diaspora tersebut gagal tampil di Piala Dunia U-17.
Bukan tanpa sebab mengapa Chow Yun-Damanik tidak akan berjuang bersama Garuda Asia julukan Timnas U-17, di ajang Piala Dunia U-17. Diketahui, Chow Yun-Damanik tidak memiliki paspor Indonesia, lantaran Ibunya sudah melepas Pewarga negaraannya.
Dengan demikian, apabila Chow tampil bersama Timnas, harus mengajukan paspor Indonesia yang memakan waktu. Piala Dunia U-17 yang bergulir mulai 11 November 2023 membuat Bima Sakti mencoret pemain diaspora itu.
Bung Towel sebagai Pengamat Sepak bola pun ikut bersuara atas kejadian yang menimpa Chow bersama Timnas U-17. Menurutnya, tidak ada pengaruh yang signifikan setelah Chow resmi dicoret.
"Timnas U-17 di level seperti itu, apakah kita melihat pemain harus seperti katakanlah superstar Neymar di usia 17, ada bintang Turki yang direkrut Madrid. Di Madrid sendiri belum ditampilkan," jelas Bung Towel, dikutip dari Nalar TV Indonesia, Rabu, (1/11/2023).
"Jadi saya pikir di level ini tidak ada satu superstar yang sangat mempengaruhi tim. Bahwa itu salah satu opsi, bahwa itu iya, tapi ada persoalan harus dihadapi," lanjutnya.
Dalam penjelasan lebih lanjut, Bung Towel menyarankan agar Indonesia memiliki solusi atas permasalahan yang timbul ke permukaan.
"Jadi saya pikir dengan waktu sisa waktu sedikit hari, ya Indonesia harus berpikir yang paling realitis yang ada aja," pungkas Towel.
Meski demikian, Timnas U-17 akan diperkuat oleh dua pemain diaspora yang resmi masuk ke dalam 21 nama pemain untuk ajang Piala Dunia U-17. Dua pemain diaspora yang memiliki paspor Indonesia adalah Welber Jardim dan Amar Brkic.