Babak final Piala Asia 2023 di Qatar akan digelar pada 12 Januari – 10 Februari 2023. Tidak seperti ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026, kali ini Shin Tae-yong persiapkan tim sebaik-baiknya. Salah satu di antaranya rencana melaksanakan pemusatan latihan di Turki 20 Desember 2023 – 6 Januari 2024.
Langkah lain pun telah ditempuh PSSI. Kompetisi di dalam negeri, BRI Liga 1 telah pasti diliburkan. PSSI tidak mau terjadi rebutan pemain antara timnas dengan klub. Sehingga langkah menghentikan kompetisi langkah paling masuk akal.
Sementara untuk pemain yang bermain di luar negeri, PSSI pun telah mengambil langkah. Federasi telah melakukan pendekatan lebih awal agar klub mengizinkan pemainnya bergabung dengan timnas.
Namun di luar semua itu, ada satu langkah Shin Tae-yong yang membuat Vietnam panas dingin. Langkah tersebut adalah menempatkan Vietnam sebagai tim yang menjadi target utama. Di dalam grup yang ditempati Indonesia, terdapat Vietnam, Jepang, dan Irak.
Kegelisahan Vietnam terungkap dari apa yang diunggah The Thao 247 vn. Dalam artikelnya The Thao 247 vn mengatakan.
“Di putaran final Asia (2023), Indonesia kesulitan bersaing memperebutkan peringkat pertama atau kedua (fase grup), namun masih berpeluang melaju sebagai salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik,” ungkap The Thao 247 vn (25/11).
BACA JUGA: Lolly Muak Dihina Gegara Omongan Nikita Mirzani soal Behelnya: Kayak Keset Gue di Depan Kalian
“Untuk itu, Indonesia pasti harus mengalahkan Vietnam,” lanjutnya.
Kepanikan Vietnam bukan tanpa dasar. Timnas Indonesia dalam ajang Piala Asia 2023 membawa ambisi besar, sehingga PSSI rela melakukan segalanya, mulai dari TC jangka Panjang, belajar dari kasus melawan Irak dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 kemarin.
Selain itu, timnas Indonesia dipastikan diperkuat pemain-pemain terbaiknya. Apalagi jika Marcelino Ferdinan dan Ivar Jenner sudah sembuh. Selain itu. Justin Hubner dipastikan pula siap dimainkan.
Hal yang juga tidak kalah penting, performa Vietnam saat ini tidak segarang saat di bawah Park Hang-seo. Terbukti bahwa beberapa kali mereka mulai mengalami kesulitan saat menghadapi Indonesia, meski di level berbeda.
Berbekal semua itu maka tidak ada salahnya jika Shin Tae-yong menempatkan Vietnam sebagai target utama. Selain itu pasti juga mengejar hasil seri saat melawan Irak atau Jepang untuk mengamankan posisi.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS