Sprint race MotoGP Catalunya 2024 berlangsung dengan drama yang tidak terkira. Di antaranya adalah jatuhnya 3 pembalap saat sedang memimpin balapan.
Entah merasa gerogi, panik, atau apa, Raul Fernandez, Francesco Bagnaia, dan Brad Binder tiba-tiba mengalami low side ketika mereka baru tancap gas di P1 selama beberapa saat.
1. Raul Fernandez
Raul Fernandez di GP Catalunya 2024 ini memulai balapan dari barisan depan, tepatnya dari P3. Ini menjadi salah satu start yang terbaik yang pernah dia lakukan di kelas MotoGP.
Di putaran pertama, Raul masih bertahan di posisi awal, menyusul Pedro Acosta dan Pecco Bagnaia yang saat itu sedang berebut P1. Hingga lap berikutnya, pembalap Trackhouse Racing ini mulai merangsek ke depan, dia berhasil merebut P1 bahkan sempat mencetak fastest lap.
Sayangnya, tanpa sempat mengamankan posisi dengan melesat lebih jauh dan membuat gap, Raul terjatuh di tikungan 10 dan mengharuskan dia mengakhiri salah satu balapan terbaiknya lebih awal.
2. Brad Binder
Satu putaran setelah kejadian yang menimpa Raul Fernandez, Brad Binder yang sebelumnya berada di P2 menyalip Pedro Acosta untuk mengambil alih posisi pemimpin balapan.
Namun, saat balapan hanya tinggal 6 putaran ini, Binder tidak berhasil mempertahankan posisinya lebih lama. Dia terjatuh di tikungan 5 setelah satu putaran berada di urutan terdepan.
3. Pecco Bagnaia
Lagi dan lagi, Pecco Bagnaia mengalami nasib yang kurang beruntung di sesi sprint race. Kali ini dia kembali gagal menyentuh garis finis karena mengalami crash di tikungan 5 di putaran terakhir.
Bagnaia berhasil menduduki P1 saat Brad Binder terjatuh tadi, posisi tersebut tak tergantikan hingga balapan tinggal menyisakan satu putaran saja.
Akan tetapi takdir berkehendak lain, Pecco terjatuh dan membuatnya harus kehilangan 12 poin berharga di sprint race kali ini.
Nah, itu tadi 3 pembalap yang terjatuh usai memimpin balapan di sesi sprint race MotoGP Catalunya 2024.
Tak hanya terjadi di GP Catalunya saja, di GP Amerika yang berlangsung beberapa waktu lalu, Marc Marquez juga pernah terjatuh saat pertama kali memimpin balapan dengan Desmosedici GP23-nya.
Bisa jadi tekanan yang dialami oleh mereka, ditambah dengan kurangnya fokus membuat mereka melakukan kesalahan fatal hingga menyebabkan crash.