Kabar yang cukup mengejutkan datang dari skuad timnas Indonesia U-20. Tim asuhan pelatih Indra Sjafri tersebut dikabarkan akan segera menaturalisasi 3 pemain baru usai memastikan diri lolos ke babak putaran final Piala Asia U-20 yang akan digelar di Tiongkok pada tahun 2025 mendatang. Melansir dari laman PSSI (pssi.org), Jens Raven dkk memastikan diri sebagai juara grup F usai menahan imbang Yaman dengan skor 1-1 di laga terakhir pada Minggu (29/09/2024).
Kini, PSSI dan staf kepelatihan timnas Indonesia dikabarkan mulai memproses naturalisasi ketiga pemain keturunan baru, yakni Dion Markx, Tim Geypens dan Kaya Symons. Ketiga pemain tersebut memang sebelumnya masuk ke dalam radar PSSI untuk dinaturalisasi berdasarkan rekomendasi dari Indra Sjafri selaku pelatih kepala.
Nama terakhir, yakni Kaya Symons yang sebelumnya sempat dicoret dari rencana naturalisasi timnas Indonesia U-20 mendadak menyatakan minatnya untuk membela skuad garuda. Kabar ini dikonfirmasi sendiri oleh Indra Sjafri melalui salah satu rekanannya di Belanda yang menyebut Kaya Symons siap dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia.
“Kemarin saya bicara dengan teman di Belanda, Kaya Symons memberi sinyal untuk bergabung. Tentu PSSI akan menindaklanjuti secara administrasi dan mudah-mudahan apa yang kami sudah ajukan bisa cepat terealisasi,” ujar Indra Sjafri, dikutip dari kanal berita suara.com (01/10/2024).
Hadirnya Kaya Symons Bisa Ancam Posisi Pratama Arhan?
![Bek Kiri Timnas Indonesia, Pratama Arhan. (instagram.com/pratamaarhan8)](https://media.arkadia.me/v2/articles/zahir/t0CP7Sx0zAMVnJ9dfUkIm3icIKZTSsxB.png)
Melansir dari laman transfermarkt.co.id, Kaya Symons sendiri kini membela klub asal Belanda, yakni De Graafschap dan bermain di tim U-21. Pemain yang berposisi sebagai bek kiri ini memang cukup diminati oleh Indra Sjafri karena kemampuannya di sektor full-back sebelah kiri yang cukup mumpuni.
Bahkan, hadirnya pemain yang juga sempat membela timnas Belanda U-16 dan U-18 ini juga diprediksi dapat menjadi pesaing di lini bek kiri timnas Indonesia senior, khususnya menjadi pesaing dari Pratama Arhan. Hal ini dikarenakan usianya yang cukup muda dan dinilai memiliki karir yang cukup panjang apabila dirinya bisa menunjukkan performa terbaiknya dari waktu ke waktu.
Terlebih lagi, Pratama Arhan yang dinilai sangat kurang mendapatkan menit bermain di Suwon FC memang posisinya rawan tergantikan di sektor bek kiri timnas Indonesia. Kini, mantan wakil kapten timnas U-23 tersebut posisinya telah tergeser oleh Calvin Verdonk di sektor bek kiri. Dengan hadirnya Kaya Symons, bukan tak mungkin mantan pemain PSIS Semarang tersebut akan kian tersingkir dari timnas Indonesia apabila tak mampu menunjukkan kualitasnya di klub ataupun di tim nasional.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.