Target tinggi yang dibebankan federasi telah dibidik dengan tepat oleh Timnas Indonesia. Garuda Muda dijamin akan terbang tinggi ke pentas Piala Dunia U-17 2025 yang diselenggarakan di Qatar menjelang akhir tahun mendatang.
Ini dipastikan usai kemenangan beruntun Grup C dua kali diraih, yakni atas Korea Selatan dan Yaman. Tiga poin sempurna usai pesta gol 4-1 ke gawang negara Asia Barat tersebut membuat langkah Evandra Florasta CS semakin panjang ke depannya.
Namun walau tiket perempat final hingga Piala Dunia telah dikantongi, Nova Arianto mengingatkan para pemain untuk tetap fokus. Pasukan Merah Putih bakal menjaga konsentrasi di setiap laga walau rasanya sudah tak ada beban berat di pundak.
“Yang pasti kita bersyukur bisa lolos ke Piala Dunia, dan sekarang sama seperti dari awal kita datang di sini, saya minta pemain tetap fokus dari game-nya. Ya, kita tidak mau melihat bahwa kita sudah lolos Piala Dunia, apakah kita harus juara grup atau kita harus ke final itu? Ya tidak terlalu saya pikirkan,” papar Nova Arianto dalam keterangan yang dibagikan Antara News, Rabu (9/4/2025).
Seluruh pertandingan dianggap sama pentingnya oleh Timnas U-17, begitu pula dengan fokus yang diusung. Sang juru taktik mengungkap bahwa anak asuhannya tak merasa superior ataupun inferior atas Afganistan yang akan dihadapi pada matchday terakhir.
Nova menyambung, “Tetapi saya minta foks pemain tetap sama dan saya ingin melihat sekali lagi semua pemain bisa tampil baik saat lawan Afganistan dan kita tetap meraih hasil yang maksimal itu.”
Lupakan Dulu soal Piala Dunia U-17
Salah satu kebahagiaan tak terbendung usai Timnas memborong dua kemenangan beruntun adalah kepastian tiket Piala Dunia U-17. Dalam ajang tersebut, Garuda Muda baru sekali tampil. Itu pun dengan status sebagai tuan rumah atau penyelenggara.
Kini, keberhasilan lolos ke babak gugur melalui jalur kualifikasi tentunya menjadi prestasi dan sejarah baru bagi persepakbolaan tanah air. Kendati demikian, Nova meminta pasukan Merah Putih untuk melupakan terlebih dahulu capaian tersebut.
"Saya sampaikan ke pemain ya saya minta lupakan euforia kita lolos Piala Dunia dan saya mau lihat fokus pemain tetap sama seperti sebelum kita lolos ke Piala Dunia,” kata mantan pemain Persib Bandung ini.
Perlu diketahui, pertandingan pamungkas Grup C dimainkan pada Jumat (11/4/2025) dini hari. Afganistan sendiri tengah menjadi juru kunci d klasemen sementara tanpa mengemas poin. Mereka takluk dua kali ketika berjumpa Korea Selatan dan Yaman.
Meski mengaku tak akan melakukan perombakan terhadap susunan pemain atau formasi 3-4-3, Nova berencana menunjukkan game plan yang berbeda dari sebelumnya.
“Memang secara permainan berbeda ya karena sekali lagi menghadapi Korea dan menghadapi Korea dan menghadapi Yaman pasti mempunyai gameplay yang berbeda karena kita bisa tahu secara kualitas secara individu secara skill secara fisik Korea pasti di atas segalanya, tetapi saya bilang ya itu game yang kita buat,” urainya.
Tekad untuk mengamankan hasil terbaik walau target sudah dikantongi tentu menunjukkan mentalitas Timnas Indonesia U-17 yang semakin kokoh. Dengan ini, Garuda Muda juga diharapkan semakin matang untuk nanti menjalani pertempuran sengit di Piala Dunia U-17.
Kompetisi akbar tersebut rencananya digelar November di Qatar. Sebagai satu dari delapan perwakilan Asia, Indonesia akan turut membawa nama Asia Tenggara. Apalagi raksasa ASEAN, Thailand yang digadang-gadang jadi favorit dinyatakan telah gugur dari persaingan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS