PSSI Tak Perlu Gengsi, Tawaran dari STY Cukup Bagus untuk Timnas Indonesia

Agatha Vidya Nariswari | zahir zahir
PSSI Tak Perlu Gengsi, Tawaran dari STY Cukup Bagus untuk Timnas Indonesia
Shin Tae-yong saat Menjadi Pelatih Timnas Indonesia. (pssi.org)

Mantan pelatih timnas Indonesia, yakni Shin Tae-yong mengeluarkan pernyataan yang cukup mengejutkan terkait masa depannya sebagai pelatih. Mantan pelain timnas Korea Selatan era 1990-an tersebut mengaku masih tertarik dan menaruh harapan dapat kembali melatih timnas Indonesia di masa yang akan datang.

Melansir dari laman Goal Post yang dikutip oleh Suara.com (22/10/2025), mantan pelatih klub Korea Selatan, Ulsan HD ini juga menyebut akan memprioritaskan tawaran dari timnas Indonesia di atas tawaran-tawaran negara lainnya jika dirinya benar-benar ditawari kembali melatih skuad garud di masa yang akan datang.

Kalau nanti ada tawaran, tentu saja saya akan pertimbangkan. Tapi prinsipnya saya kalau ada tawaran yang baik, saya terbuka kemanapun. Jujur saja hati saya akan tetap condong ke timnas Indonesia. Kalau ada tawaran yang sedikit lebih baik dari negara lain, tapi PSSI juga memberikan tawaran dengan sungguh-sungguh, pastinya pilihan pertama saya adalah timnas Indonesia,” ujar Shin Tae-yong.

Pernyataan dari Shin Tae-yong tersebut seakan-akan menjadi sebuah kode besar jika dirinya masih cinta dengan timnas Indonesia dan merindukan ketika dirinya menjadi pelatih timnas Indonesia senior dan U-23. Lebih lanjut lagi, dirinya juga masih menunggu jika PSSI memberikan tawaran kepada dirinya untuk kembali melatih timnas Indonesia nantinya.

Sementara itu, setelah PSSI memecat pelatih kepala sebelumnya, yakni Patrick Kluivrt, sejauh ini kursi kepelatihan di timnas Indonesia memang masih kosong. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), PSSI tak hanya sekedar memecat Patrick Kluivert semata, tetapi juga memberhentikan seluruh staf kepelatihan yang juga turut dibawa oleh mantan pemain dan legenda timnas Belanda tersebut saat melatih timnas Indonesia.

PSSI Perlu Pertimbangkan Shin Tae-yong Sebagai Pelatih Timnas Indonesia

Hingga saat ini, kursi kepelatihan timnas Indonesia masih belum menemui titik terang siapakah nama pelatih yang akan menduduki posisi tersebut. Melansir laman suara.com, beberapa nama seperti Louis van Gaal, Frank De Boer, Jesus Casas, dan Akira Nishino disebut-sebut tengah diminati PSSI untuk menjadi pelatih kepala timnas Indonesia yang baru.

Selain beberapa nama tersebut, nama-nama lainnya seperti Jan Olde Riekerink yang kini melatih klub Indonesia, Dewa United, Bojan Hodak pelatih Persib Bandung dan Timur Kapdze yang melatih timnas Uzbekistan juga masuk ke dalam radar calon pelatih timnas Indonesia yang baru menggantikan Patrick Kluivert. Selain itu, Shin Tae-yong juga disebut-sebut masuk dalam radar pemantauan PSSI.

Tawaran yang diberikan oleh Shin Tae-yong dan keinginannya yang cukup kuat melatih timnas Indonesia kembali seharusnya bisa menjadi kode bagi PSSI agar segera merekrutnya sebagai pelatih kepala. PSSI tentunya harus membuang rasa gengsinya dengan merekrut kembali Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas Indonesia dan mengabaikan apa yang sudah terjadi di masa lalu.

Kala itu, di bulan Januari 2025, PSSI secara mengejutkan memecat Shin Tae-yong yang dinilai telah gagal membawa timnas Indonesia lolos dari fase grup ajang AFF Cup 2024 silam. Namun, pemecatan kontroversial ini menimbulkan banyak pertanyaan karena saat itu timnas Indonesia tengah berjuang di babak ronde ketiga ajang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kini, dengan keinginan Shin Tae-yong yang masih terbuka membela timnas Indonesia kembali, PSSI tentunya harus mempertimbangkan hal tersebut. Belum lagi Shin Tae-yong sangat mengenal dengan baik pesepakbolaan Indonesia karena selama kurang lebih lima tahun melatih timnas Indonesia dan sempat merasakan beberapa level tim nasional seperti U-20 dan U-23.

Apakah PSSI akan membuang rasa gengsinya dan merekrut kembali Shin Tae-yong sebagai pelatih? Kita tunggu saja kedepannya.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak