Legenda 'Gultik' Mahakam

Madinah | Madinah
Legenda 'Gultik' Mahakam
Penjual gulai tikungan Mahakam.

Kelaparan tengah malam dan ada di sekitar Bulungan? Wajib banget mengisi perut di salah satu penjual gulai tikungan yang berjajar di sepanjang perempatan Jalan Bulungan-Mahakam, kawasan Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Gulai tikungan alias 'gultik' Mahakam ini sudah ada sejak tahun 1980 an. Tempat ini belakangan banyak dikenal dan menjadi tempat nongkrong anak muda Jakarta sejak 90 an.

Saban hari, para penjaja gultik 'mangkal' di sana. Biasanya mulai sekitar pukul 16.00 WIB dan tutup hingga dini hari. Lamanya berdagang disesuaikan dengan persediaan yang ada.

Terakhir kali makan di gultik Mahakam ini sekitar lima tahun lalu. Kebetulan lewat, belum lama saya mencicipi makan dan nongkrong di sana. Ternyata tak satupun berubah. Rasanya masih sama, enak dan gurih. Harganya pun tetap bertahan di bawah Rp10 ribu. Cukup dengan Rp8 ribu per porsi ditambah Rp4 ribu untuk es teh manis, Anda bisa menyantap hidangan ini selagi panas.

Setiap malam, puluhan porsi gultik laku terjual. Mungkin karena faktor rasa yang enak, harga yang murah atau tempat jual yang strategis. Yang pasti, gultik sudah menjadi satu kuliner di Jakarta yang wajib dikunjungi anak-anak gaul.

Dikirim oleh Inonk, Jakarta

Anda memiliki cerita atau foto menarik? Silakan kirim ke email: [email protected].

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak