Belakangan ini situasi politik di Indonesia memanas setelah DPR mengesahkan UU Omnibus Law Cipta Kerja yang berujung dengan demonstrasi besar-besaran dari berbagai daerah. Ini bukan kali pertama masyarakat Indonesia kembali turun ke jalan dan melakukan unjuk rasa berskala nasional setelah reformasi 1998 silam. Tahun lalu, muncul gerakan #ReformasiDikorupsi yang menolak pengesahan RKUHP dan beberapa RUU kontroversial lain, dengan puncak demonstrasi yang berlangsung pada 23-24 September 2019.
Ada perdebatan yang selalu berulang setiap aksi massa berskala nasional terjadi. Salah satunya yaitu antara kubu yang menganggap demonstrasi dengan cara demikian sudah usang melawan kubu yang percaya bahwa turun ke jalan adalah cara paling efektif untuk menekan pemerintah.
Rasanya kita terlampau terkungkung dengan argumen masing-masing dan memilih menolak pendapat yang berseberangan. Padahal, yang dibutuhkan oleh sipil yang menghendaki perubahan adalah gerakan yang masif dan solid dari seluruh lini masyarakat. Untuk itu, perlu keterbukaan untuk menerima perspektif baru soal resistensi, salah satunya dengan menonton film dengan tema terkait.
Berikut ini beberapa film dokumenter yang bercerita tentang perlawanan oleh individu, kelompok, bahkan masyarakat di berbagai negara.
1. Winter on Fire: Ukraine's Fight for Freedom (2015)
Dokumenter ini mengangkat peristiwa Euromaidan, unjuk rasa yang berujung Revolusi Ukraina tahun 2014. Saat itu, publik Ukraina menuntut Presiden Viktor Yanukovych lengser setelah Ia menolak perjanjian untuk bergabung dengan EU dan memilih mendekat ke Rusia.
Tak hanya bercerita mengenai Revolusi Ukraina dari beberapa perspektif masyarakat dan militer, film ini juga menunjukkan bagaimana proses eskalasinya. Mulai dari mengumpulkan massa, taktik saat demonstrasi berlangsung, hingga konsistensi untuk mengedepankan substansi dan tujuan aksi.
2. The Square (2013)
Bagaimana rasanya berada di tengah-tengah revolusi dengan situasi negara yang terus memanas? The Square memberikan gambaran paling presisi lewat sudut pandang enam pemrotes saat terjadi Revolusi Mesir.
Pengambilan gambar yang detail dan intens jadi nyawa dokumenter ini. Setiap kejadian terartikulasi dengan apik sehingga amarah dan ketegangan bisa sampai ke penonton. Tak heran jika film ini masuk nominasi Film Dokumenter terbaik di Academy Award (Oscar) 2014.
3. Joshua: Teenager vs. Superpower (2017)
Siapa yang sangka anak berumur 14 tahun berhasil memimpin massa untuk memprotes kebijakan pemerintah negara yang superpower? Dokumenter ini menceritakan Joshua Wong, pelajar asal Hong Kong yang melakukan protes terhadap pemerintah Tiongkok dengan cara aksi damai.
Film ini tak hanya menampilkan situasi yang terjadi di Hongkong dan hubungannya dengan Tiongkok, tetapi juga berbagai sisi humanis yang terjadi di dalamnya. Tak jarang juga yang menilai dokumenter ini sebagai bentuk nyata dari legenda David vs Goliath.
Itu tadi beberapa film dokumenter yang akan memperkaya perspektifmu terkait unjuk rasa. Peristiwa dari berbagai negara tersebut harapannya bisa menjadi pelajaran bagi kita agar protes atau ketidak setujuan rakyat terhadap pemerintah dapat disampaikan secara efektif dan menghasilkan jalan tengah yang terbaik.