Pernah gak sih, melihat pasangan suami istri yang dulu mesra saat pacaran, tapi giliran sudah menikah, kemesraan itu lambat laun hilang. Atau cowok yang begitu semangat saat masa pendekatan, beranjak cuek ketika sudah jadian.
Sesuatu yang diperoleh dengan mudah, memang biasanya jadi tidak dihargai dan sering kali dianggap murahan. Tentunya kamu gak ingin kan sampai dicap oleh lelaki sebagai wanita demikian?
Karena itu ada langkah-langkah elegan yang bisa kamu lakukan supaya bisa jual mahal. Yang penasaran, baca sampai habis ya!
1. Jangan selalu membalas pesannya dengan cepat
Walaupun kamu naksir dia, tapi perlu sesekali tidak membalas pesan atau teleponnya dengan cepat. Untuk menunjukkan, bahwa duniamu bukan seputar dia aja. Kamu pun punya kesibukan sendiri. Hal ini bisa membuat seorang cowok lebih respek dan menghargai waktumu.
2. Sesekali menolak ajakannya
Saat jatuh cinta, pastinya ingin selalu bersama. Tak ingin agar ada waktu yang terlewat, sampai-sampai kamu rela menggeser jadwal yang telah kamu tetapkan sebelumnya.
Sebaiknya, jangan sering-sering melakukan ini. Kamu perlu sesekali menolak ajakannya, atau meminta dia menyesuaikan jadwalnya. Selain membuat dia kangen kamu, waktu yang kalian habiskan berdua pun jadi lebih bernilai.
3. Menjadi diri kamu sendiri
Ketika dilanda kasmaran, setiap orang ingin menunjukkan versi terbaiknya. Tak mengapa, jika memang itu karaktermu sendiri. Yang salah adalah, kalau kamu sampai berpura-pura demi memenuhi “standar”-nya.
Jadilah dirimu sendiri. Kalau memang dia murni mencintaimu apa adanya, dia tidak akan menuntutmu menjadi orang lain. Ia akan puas dengan rasa percaya diri yang kamu pancarkan. Tapi ingat, percaya diri harus, arogan jangan! Justru malah membuat pria jadi menjauh.
4. Sesekali menghilang
Agar dia penasaran, kamu pun perlu sesekali menghilang. Jika selama ini kamu terbiasa saling mengirim pesan tiap hari, boleh lah sekali-kali “puasa” dulu. Lakukan saja hal-hal yang kamu senangi, misalnya jalan-jalan ke gunung bersama teman-teman.
Tapi jangan kelamaan juga menghilangnya. Setelah menghilang, kamu bisa berinisiatif mengontaknya kembali. Hal ini untuk mencegah dia mengira bahwa kamu tak tertarik.
5. Santai saja
Hati siapa pun akan berbunga-bunga saat didekati cowok impiannya. Tapi kamu santai saja dalam menghadapi fase ini. Gak perlu mikir yang rumit-rumit, apalagi sampai sudah berpikir tentang gaun pengantin nanti. Waduh, kejauhan!
Jadikan momen-momen ini sesantai dan se-menyenang-kan mungkin. Kamu dan dia jadi tahu karakter masing-masing. Kalau memang nantinya jadian, syukurlah! Tapi kalaupun nantinya kamu dan dia ternyata gak gitu cocok sebagai pasangan, setidaknya kamu sudah menambah teman baru. Jadinya gak gitu baper kan?
Melakukan langkah-langkah di atas bukannya bermaksud sok-sokan. Tapi lebih kepada menghargai diri sendiri agar orang lain pun bisa menghargai kamu sebagaimana layaknya. Gimana, minta mencoba?