Ingat 4 Hal Ini Supaya Tidak Terlalu Sedih Saat Putus Cinta

Tri Apriyani | Dyan Arfiana Ay
Ingat 4 Hal Ini Supaya Tidak Terlalu Sedih Saat Putus Cinta
ilustrasi galau. (Pexels/RODNAE Productions)

Ketika menjalin hubungan spesial dengan seseorang, kita tentu berharap hubungan itu akan selamanya. Apalagi jika orang tersebut sudah sejak lama kita kenal. Tapi, kita tak pernah tahu bagaimana roda nasib akan berputar. Dia yang selama ini mengisi hari-hari kita, bisa jadi berikutnya akan menjadi orang yang paling asing.

Kecewa? Pasti. Tapi jangan sampai perasaan sedih dan kecewa karena patah hati membuat kamu sampai tidak bisa melanjutkan hidup, ya.Ingat 4 hal ini :

1. Segala sesuatu ada jodohnya

Semesta terlalu rumit untuk kita paksakan berjalan sesuai dengan kehendak kita. Yang ada, kita justru akan selalu dibenturkan dengan kekecewaan setiap kali keinginan kita tidak terwujud.

Begitu pun soal asmara. Kita bisa saja berharap dia yang akan jadi pendamping kita. Tapi jika semesta berkata tidak, kita bisa apa?

Alih-alih mengutuk takdir, cobalah untuk berdamai. Ingat, segala sesuatu ada jodohnya masing-masing. Dia yang saat ini pergi, berarti bukan jodohmu. 

2. Dunia tidak melulu tentang dia

Bumi berputar, bunga-bunga bermekaran dan bintang tetap berpijar di langit meski dia tak lagi di sisi. Artinya, semua baik-baik saja dan akan baik-baik saja meski tanpa dia. Dunia tidak melulu tentang dia, bukan? Sayang sekali bila pekerjaan dan kehidupan pribadi kita harus turut hancur hanya karena seseorang yang nyatanya bukan jodoh kita.

3. Kita berhak bahagia

Patah hati memang menyakitkan. Tapi terpuruk dan hancur itu lebih menyakitkan. Jangan lupa, kita berhak bahagia. Dan kebahagiaan itu tidak akan datang begitu saja jika kita terus menutup diri dan hati. Ikhlaskan dia yang telah pergi, sambut hari baru dengan semangat baru. 

4. Tuhan beri yang terbaik

Sebagai orang yang beragama, kita tentu yakin bahwa Tuhan selalu memberi yang terbaik bagi umatnya. Maka, ketika karena suatu alasan kita dijauhkan dari orang yang selama ini mengisi hari-hari kita, percayalah bahwa itu adalah yang terbaik.

Yakinlah bahwa ada orang lain yang jauh lebih baik, sedang dipersiapkan untuk kita. Tugas kita adalah untuk bangkit dari keterpurukan dan memperbaiki diri. Jadi ketika jodoh itu datang, kita sudah siap.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak