4 Jenis Parfum Paling Tahan Lama

Munirah | Xandra Junia In
4 Jenis Parfum Paling Tahan Lama
Ilustrasi Parfum. (freepik)

Saat lebaran, kamu pasti akan sibuk beraktivitas dengan keluarga selama seharian. Jika berkunjung ke tempat yang tidak ada pendingin ruangannya, keringat akan dengan mudah muncul.

Akibatnya, bau tidak sedap perlahan hadir dan tentu sangat mengganggu, bukan? Nah, untuk menyiasatinya, di bawah ini ada 4 jenis parfum yang bisa kamu pakai pada hari tersebut.

1. Eau de Parfum (EDP)

Jenis ini paling sering dipilih oleh seseorang yang memiliki jadwal padat. Selain dapat bertahan seharian, wanginya juga sangat lembut. Jadi, orang-orang di sekitarmu tidak akan terganggu. Kadar konsentrasi dari EDP ini adalah 15% hingga 20%. 

2. Eau de Toilette (EDT)

EDT bisa kamu pakai untuk sehari-hari. Tipsnya dengan mengoleskan parfum tersebut ke area tangan. Dengan kadar 5% hingga 15%, jenis ini dapat bertahan lama jika kamu berada di tempat dengan suhu lembap.

3. Extrait de Parfum

Biasanya, jenis ini terbuat dari bahan alami. Misalnya, berbagai jenis bunga. Kandungan konsentrasi dari Extrait de Parfum ini sebanyak 20% hingga 30%. Aromanya yang sangat kuat akan membuat beberapa yang tidak suka akan merasa pusing.

Selain itu, parfum ini juga dapat menimbulkan iritasi kulit bagi beberapa orang. Namun, saat kamu memakainya, wanginya juga akan tahan seharian. Bahkan ketika bersentuhan, jenis ini akan dengan cepat berpindah ke tubuh orang lain.

4. Eau de Cologne

Jenis yang terakhir ini populer di kalangan pria. Namun, bukan berarti wanita tidak bisa memakainya. Kadar konsentrasi di dalamnya hanya sekitar 2% hingga 4%. Maka dari itu, aromanya dapat bertahan lebih sedikit dari ketiga jenis lainnya.

Beberapa jam setelahnya, kamu perlu mengaplikasikannya lagi. Eau de Cologne memiliki wangi cenderung ringan, tidak heran jika cepat memudar.

Itulah keempat jenis parfum yang dianggap memiliki wangi paling tahan lama dibandingkan lainnya. Jika ingin lebih lama lagi, kamu bisa aplikasikan parfum pada beberapa titik tubuh, yaitu siku, pergelangan tangan, dan leher. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak