Setiap hubungan cinta pasti ada masa pasang surutnya. Terkadang, akibat rasa lelah, kamu bisa keceplosan melontarkan kalimat yang sebenarnya nggak kamu maksudkan.
Hanya saja, ada beberapa kalimat yang sebisa mungkin kamu hindari agar jangan sampai terucap pada pasangan, karena bisa membuatnya sakit hati. Sehingga, hubungan asmaramu pun terancam bubar!
1. Sudahlah, kita putus saja
Bahkan pasangan yang telah menjalani hubungan rumah tangga hingga rambut mereka memutih pun, pasti sering mengalami masa-masa surut dalam hubungan. Hal itu sudah biasa. Karena itu, jangan kamu mudah bilang putus pada pasangan. Itu bisa memberi sinyal pada pasangan, kalau kamu nggak menganggap hubungan kalian itu penting. Makanya, sebentar-sebentar minta putus.
2. Pikir saja sendiri kamu sudah melakukan kesalahan apa
Terkadang, kamu menuntut terlalu tinggi pada pasangan. Berharap kalau dia bisa lebih peka. Sayangnya, hal ini bisa jadi sumber permasalahan dalam hubungan. Karena tidak adanya komunikasi yang lancar, membuat hubungan jadi sering terjadi salah paham, dan kalaupun ada masalah, jadi berlarut-larut, bukan langsung diselesaikan.
3. Kamu memang nggak pernah bisa mengerti aku
Sering kali, kesalahan sekali, sudah membuatmu men-generalisasi situasi. Lupa, kalau perhatiannya selama ini adalah bentuk dari sikap pengertiannya ke kamu. Dengan mengatakan kalimat seperti di atas, membuat dia merasa kalau pengorbanannya selama ini sia-sia. Nggak kamu anggap!
4. Selama ini, cuma aku yang berjuang sendirian dalam hubungan ini!
Hati-hati, melontarkan kalimat di atas. Bila penilaianmu objektif, sih tak masalah. Artinya, selama ini dia memang selalu cuek, dan hampir selalu kamu yang melakukan inisiatif dalam membuat hubungan kalian tetap berjalan.
Hanya saja, kalau ternyata pasanganmu pun sudah berkorban, tapi kamu melontarkan kalimat di atas, maka seperti poin nomor tiga, dia akan merasa kalau usahanya selama ini nggak kamu anggap. Kalau dia benar-benar sakit hati, bisa kelar hubungan cintamu.
5. Kamu nggak tahu diuntung
Kalimat di atas, umumnya muncul ketika kamu mengungkit kebaikan apa saja yang selama ini telah diberikan pada pasangan. Bila kalimat seperti ini sampai keluar dari mulutmu, tanda kalau kebaikanmu selama ini pamrih. Maka pasanganmu pun bakal sakit hati, karena dia jadi merasa berhutang budi. Harusnya hubungan yang sehat nggak seperti itu.
Kalau ingin hubungan asmaramu tetap langgeng, semarah atau sekecewa apa pun kamu dengan pasangan, hindari deh, sampai mengucapkan kalimat-kalimat tadi!