Naver-HYBE Percepat Integrasi VLIVE & Weverse untuk Lahirkan Platform Baru

Munirah | Shinta Ci
Naver-HYBE Percepat Integrasi VLIVE & Weverse untuk Lahirkan Platform Baru
HYBE Labels. (Soompi)

Naver-HYBE percepat integrasi VLIVE dan Weverse untuk lahirkan platform penggemar perbesar di Industri K-PopIntegrasi dari kedua platform penggemar terbesar di industri ini akan segera lahir.

Menurut laporan Naver News pada 7 Oktober, VLIVE mulai menghitung mundur untuk integrasi dengan Weverse dari HYBE, seperti menghapus beberapa layanannya. Mulai 7 Oktober, VLIVE akan mengakhiri kanal artis Thailand. Konten yang diunggah sebelumnya akan diubah menjadi konten pribadi, bukan konten untuk konsumsi publik lagi dan penjualan produk akan dihentikan.

Pihak dari Naver berkata, "Kami berencana untuk membuat layanan baru dengan Weverse berdasarkan teknologi dan pengetahuan kami."

Platform terintegrasi VLIVE dan Weverse diharapkan akan diluncurkan tahun depan. VLIVE telah menjadi mesin pertumbuhan baru untuk bisnis global Naver dengan menyumbang 85% pengguna global. Untuk melanjutkan tren kenaikan ini, Naver telah bermitra dengan HYBE, perusahaan yang menaungi agnesi BTS "Big Hit Music", untuk memperluas jangkauannya.

Seperti yang diketahui bersama, HYBE kini telah menjadi perusahaan raksasa dan keuntungan operasi mereka kini menjadi yang paling tinggi di antara perusahaan industri hiburan lainnya di Korea.

Di tahun 2020 lalu, HYBE Labels dilaporkan telah mencapai laba operasi sebesar lebih dari 142 miliar won (sekitar 1 triliun rupiah. Di bawah mereka ada JYP Entertainment dengan lebih dari 40 Milliar won (476 miliar Rupiah), YG Entertainment dengan lebih dari 10 Miliar won (sekitar 119 miliar Rupiah) dan SM Entertainment dengan lebih dari 6 Miliar Won (sekitar 71 miliar rupiah).

Kesuksesan HYBE tentu saja tidak lepas dari artis utama mereka saat ini, BTS. Baik itu domestik maupun internasional, grup ini telah melakukan semuanya dengan baik sejak awal debut dan terus bertumbuh hingga sekarang. Belum lagi jangkauan bisnis dimana HYBE sendiri telah mengakusisi beberapa agensi kecil, dan juga membuat investasi jangka panjang serta kerjasama yang menguntungkan dengan beberapa perusahaan lain.

Seorang pejabat industri menjelaskan, "Saat VLIVE dan Weverse, dua poros utama pasar platform penggemar, bergandengan tangan, industri ini jugaakan menghadapi perubahan besar. Saat NCsoft memasuki bisnis platform penggemar dengan Universe, pertarungan tiga arah diharapkan terjadi, tetapi pembuatan platform penggemar yang unik mengakibatkan sedikit penundaan dalam kompetisi".

Beberapa pengamat industri K-Pop mennyimpulkan bahwa platform terintegrasi VLIVE dan Weverse akan memiliki efek riak yang luar biasa. Ketika HYBE mengakuisisi Ithaca Holdings, sebuah perusahaan hiburan terkenal Amerika, diprediksi bahwa bintang pop terkenal seperti Justin Bieber dan Ariana Grande akan bergabung dengan Weverse.

Analis sekuritas juga memperkirakan pertumbuhan besar mereka. Park Hyungmin, seorang peneliti di Cape Investment & Securities, mengatakan, “Penggabungan dengan V Live akan memperkuat pengaruh platform. Kami berharap penjualan Weverse akan bertumbuh dari 300 milyar KRW (sekitar 3,5 triliun Rupiah) di tahun ini menjadi 700 milyar KRW (sekitar 8,3 triliun Rupiah) di tahun 2023."

Sungguh luar biasa melihat perumbuhan HYBE  yang dulu hanya merupakan perusahaan kecil bernama Big Hit Entertaiment dengan artis yang sedikit sekarang menjadi salah satu perusahaan raksasa seiring seiring dengan popularitas BTS yang terus meningkat setiap tahun. Bagaimana menurutmu mengenai hal ini?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak