8 Kecenderungan Ini Bisa Mengungkapkan Karakter Aslimu, Tak Perlu Tes Kepribadian!

Ayu Nabila | sari rachmah
8 Kecenderungan Ini Bisa Mengungkapkan Karakter Aslimu, Tak Perlu Tes Kepribadian!
Ilustrasi tangan seorang dewasa dan anak kecil (pixabay.com/PublicDomainPicture)

Di luar tes kepribadian, ternyata ada beberapa kecenderungan yang dapat mengungkapkan karakter seseorang, lho! Tes kepribadian atau psikologi pada beberapa instansi atau lembaga memang diperlukan untuk menyaring calon karyawan, mengetahui kecocokan calon karyawan dengan perusahaan dan menyaring kualitas para calon karyawan.

Namun, tes-tes seperti hal tersebut juga dapat dilakukan secara individu untuk mengetahui jalur karier yang sesuai untuk masa mendatang. Di luar tujuan-tujuan ini, untuk mengetahui karakter asli seseorang atau karakter asli dirimu sendiri, tak perlu repot melakukan tes kepribadian. Sebab, 6 kecenderungan ini dapat mengungkapkan karakter aslimu. 

1. Pilihan tontonan dapat mengungkap karakter seseorang

menonton TV (pexel.com/Cottonbro)
ilustrasi menonton TV (pexel.com/Cottonbro)

Menurut riset oleh Tip Tap Lab, sebuah perusahaan software, pilihan tontonan dapat menentukan karakter asli seseorang. Seseorang yang cenderung memilih tontonan berbau komedi memiliki sifat intelektual yang baik serta tingkat imajinasi yang baik pula. Selain itu, para peneliti juga mengungkapkan bahwa individu yang lebih cenderung pada acara pencarian bakat, memiliki kepribadian yang hangat.

Individu yang menyukai reality show menunjukkan kepribadian yang hangat, baik, memiliki simpati yang lebih baik daripada individu yang cenderung menyukai program script atau yang full menggunakan naskah. Acara-acara yang menggunakan full naskah contohnya sinetron, drama, ftv, dan lain sebagainya.

Sementara itu, seseorang yang menyenangi acara talk show lebih cenderung memiliki sifat teliti, pekerja keras, bersemangat dalam melaksanakan tugas-tugasnya dan menyelesaikannya tepat waktu. 

2. Warna favorit dapat menentukan kualitas seseorang

warna favorite mengungkapkan karakter individu (pexels.com/Pixabay)
warna favorite mengungkapkan karakter individu (pexels.com/Pixabay)

Pernahkah bertanya, mengapa seseorang menyukai warna tertentu? Barangkali pertanyaan ini akan sulit mendapatkan jawaban, sebab hampir semua orang tidak punya alasan mengapa menyukai warna tertentu. Berdasarkan banyak penelitian, warna favorit bersumber dari alam bawah sadar. Oleh karenanya warna favorit, dapat mengungkap karakter individu.

Color Psychology Meaning mengungkapkan bahwa penyuka warna merah adalah individu yang menyukai tantangan, memiliki sifat pemberani, menyukai olahraga outdoor, impulsif dan pemarah. 

Penyuka warna orange memiliki pembawaan yang ramah, ambisius, detil dan penyuka olahraga outdoor. Penyuka warna pink merupakan seseorang yang sangat baik hati sekaligus hatinya mudah tersakiti, polos, kadang irasional, optimis, penyayang. Masih banyak warna lain beserta gradasinya yang dapat mengungkapkan karakter asli seseorang.

3. Ketahui kejujuran seseorang lewat uang

uang (pexels.com/Burst)
ilustrasi uang (pexels.com/Burst)

Percaya  atau tidak, uang bisa mengatakan sebenarnya tentang karakter seseorang. Setelah beberapa kali kamu berurusan dengan seseorang terkait uang, kamu akan mengetahui kejujurannya. Apakah dia seseorang yang manipulatif atau jujur ? 

Urusan terkait uang ini bisa berupa perniagaan, kerjasama bisnis, menitipkan uang atau bahkan ketika seseorang menjabat bendahara arisan, bendahara RT atau bahkan lembaga yang lebih tinggi lagi. 

4. Dengan melakukan perjalanan bersama yang panjang kamu akan tahu karakter seseorang

ilustrasi manusia dalam perjalanan (pexels.com/Dominika Roseclay)
ilustrasi seseorang dalam perjalanan (pexels.com/DominikaRoseclay)

Dalam perjalanan yang panjang dan penuh tekanan misalnya sampai mengganggu tidur, mengganggu makan, dan bahkan mengganggu minum hingga kenyamanan lainnya belum tentu seseorang dapat menyembunyikan sifat dan karakter aslinya. Dalam kondisi perjalanan yang penuh kenyamanan seseorang hampir dipastikan dapat mengendalikan emosinya.

Misalnya, dalam perjalanan panjang, macet dan panas, dapatkah seseorang mengendalikan emosinya untuk tidak marah dan mengeluh. Jika tidak mengendalikan hal itu, berarti dia bukan individu yang penyabar. Dalam perjalanan panjang yang menyulitkan dengan keterbatasan makanan, masihkan seseorang mau berbagi makanan dengan temannya. Jika tidak mau berbagi berarti dia individu yang mengutamakan kepentingan dirinya sendiri.

5. Karakter asli seseorang dapat dilihat dari bagaimana dia bersikap terhadap keluarganya

ilustrasi keluarga (pexels.com/Emma Bauso)
ilustrasi keluarga (pexels.com/EmmaBauso)

Ketika berhadapan dengan teman, seseorang akan cenderung bersikap hati-hati untuk tidak menyinggung perasaannya. Ketika berhadapan dengan bos seorang karyawan akan memberikan pekerjaan terbaiknya supaya bosnya senang. Ketika berhadapan dengan guru seorang murid akan bersikap baik supaya mendapat penilaian baik dari gurunya.

Lain halnya jika seseorang berhadapan dengan keluarga. Seseorang akan cenderung bersikap apa adanya di hadapan keluarganya karena ia tidak takut menyinggung perasaan, tidak takut diberi penilaian yang buruk dan lain sebagainya. Oleh karena itu, jika ingin tahu sifat atau karakter asli seseorang, coba lihat bagaimana ia bersikap terhadap keluarganya. 

6. Urutan kelahiran dapat memperlihatkan karakter individu

ilustrasi adik kakak (pexels.com/Victoria Borodinova)
ilustrasi adik kakak (pexels.com/VictoriaBorodinova)

Menurut banyak penelitian, urutan kelahiran mempengaruhi sifat dan karakter seseorang karena hal ini akan memengaruhi bagaimana individu mendapat perlakuan dari orangtuanya. Perlakuan inilah yang kemudian akan memengaruhi kepribadian individu. 

Misalnya, anak sulung umumnya dijadikan sebagai pengganti orang tua untuk mengawasi adik-adiknya, dijadikan role model oleh orangtua bagi adik-adiknya dan diberi macam-macam tanggung jawab. Dengan perlakuan inilah yang membentuk karakter anak sulung lebih mandiri, bertanggung jawab, perfeksionis bahkan senang mengatur adik-adiknya. 

Juga, anak sulung biasanya memiliki nilai akademik yang sempurna sebab sebagai anak pertama tentu orang tua masih memiliki tenaga dan waktu ekstra mengajari pelajaran sekolah sebelum adik-adiknya lahir. Namun, orang tua harus menyadari beban berlebihan bagi si anak sulung ini akan membuatnya tertekan dan merasa orang tuanya tidak adil membagi kasih sayang.

Lain halnya dengan anak bungsu yang biasanya tidak diberikan beban tanggung jawab seberat anak sulung. Hal ini akan membentuk anak bungsu yang umumnya manja. Anak bungsu juga barangkali tidak akan sepintar anak sulung, sebab orang tuanya sudah terlalu lelah dengan kakak-kakaknya sehingga perhatian akan hal-hal yang berkaitan dengan akademis berkurang secara drastis. 

Namun, dengan perhatian dan kasih sayang dari orangtua dan kakak-kakaknya maka akan membentuk kepribadian dan karakter anak bungsu yang ceria, bahagia, mudah bergaul, penuh kasih sayang sehingga ia akan banyak disukai teman-temannya.

7. Kawan dekat sedikit banyaknya akan memengaruhi karakter seseorang

ilustrasi teman (pexels.com/Helena Lopes)
ilustrasi teman (pexels.com/HelenaLopes)

Orang tua sering menasehati anaknya supaya berhati-hati dalam berteman, hal ini dikarenakan orang tua khawatir anaknya terjebak dalam pergaulan negatif yang ditularkan teman-temannya. Oleh karena itu, jika ada yang mengatakan jangan pilih-pilih teman sebenarnya agak kurang tepat. Sebab, kita memang harus memilih teman yang memberi pengaruh positif pada diri kita, bukan teman yang memberi pengaruh negatif. 

Menurut penelitian oleh John Cacioppo dalam Psychology Today, otak memberi reaksi yang lebih kuat ketika diberi stimulus yang bersifat negatif, sebuah lonjakan besar aktivitas listrik di otak. Sehingga hal negatif akan lebih memengaruhi perilaku individu daripada hal positif. Fakta dan faktor-faktor inilah yang menyebabkan pertemanan dapat memengaruhi karakter seseorang.

8. Apa yang kamu lakukan saat lagi sendiri menunjukkan karakter aslimu

ilustrasi sendiri (pexels.com/Alexandr Podvalny)
ilustrasi sendiri (pexels.com/AlexandrPodvalny)

Secara psikologi, seseorang akan merasa malu dan risih jika perbuatan buruknya diketahui orang lain. Sehingga, sebagai bentuk pertahanan diri, saat berada dalam keramaian seseorang akan cenderung berbuat yang baik. Nah, tanyakan pada dirimu sendiri apa yang kamu lakukan saat sedang sendirian, di mana tak ada seorang pun yang melihat. 

Jika saat sendirian, kamu tetap berbuat sesuatu yang positif maka itulah sifat atau karakter aslimu. Begitu pula saat kamu sendirian dan tak ada seorang pun yang melihat kamu berbuat sesuatu yang negatif, apalagi hal-hal yang dilarang dalam agama yang kamu anut, maka itulah karakter aslimu.

Itulah delapan kecenderungan yang dapat mengungkapkan karakter asli seseorang. Ingatlah selalu bahwa kebiasaan yang dilakukan secara berulang-ulang hingga menahun maka itulah yang akan menjadi karaktermu. Oleh karena itu, membiasakan sesuatu yang positif secara berulang-ulang juga akan menjadi karakter yang positif pula. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak