Sebagai makhluk sosial, sudah sepantasnya kita berinteraksi dan menjalin hubungan pertemanan dengan orang lain. Hubungan pertemanan penting agar kita dapat saling membantu saat dibutuhkan.
Meski begitu, tidak semua hubungan pertemanan itu baik dan baik membawa keuntungan untuk kita. Banyak hubungan pertemanan toxic yang justru akan membuat kita mengalami kerugian dari berbagai aspek.
Untuk itu, hendaknya kita bisa memilah lingkungan pertemanan yang baik dan yang tidak. Kita harus mempertahankan hubungan pertemanan yang baik dan menjauhi hubungan pertemanan yang toxic.
Berikut ini adalah 5 ciri-ciri hubungan pertemanan toxic.
1. Sering Bertengkar
Dalam berteman, kita hendaknya saling berkomunikasi dengan baik. Sesekali terjadi pertengkaran tidak masalah, hal tersebut wajar saja karena kita tidak selamanya sejalan dengan teman kita.
Namun apabila dalam berteman kita sangat sering bertengkar, bahkan lebih sering bertengkar dibanding akurnya, itu tandanya hubungan pertemanan tersebut kurang baik. Bisa jadi kita tidak cocok dengan teman kita, mungkin karena kita berbeda prinsip atau pandangan hidup. Jika sudah demikian, kita bisa menjaga jarak dengan teman tersebut dibanding energi kita selalu terkuras karena pertengkaran.
2. Saling Menggunjing di Belakang
Teman biasanya saling berbagi rahasia dan sering menjadi tempat curhat. Oleh karena itu, seorang teman biasanya akan menjadi orang yang paling mengerti baik dan buruk yang dimiliki temannya.
Meski mengetahui baik dan buruk serta rahasia teman kita, sebagai teman yang baik kita harus bisa menjaga keburukan dan rahasia teman kita. Kita tidak boleh menggunjing teman kita bersama orang lain. Begitupun sebaliknya, teman kita harus menjaga nama baik kita.
Jika dalam hubungan pertemanan sudah saling menggunjing, bisa jadi hubungan tersebut sudah menjadi hubungan toxic yang wajib dihindari. Hal ini karena aib dan keburukan kita bisa disebar oleh teman kita sendiri.
3. Tidak Nyaman Saat Bersama
Kita biasanya akan nyaman saat bersama teman kita, entah itu sedang menjalankan aktifitas atau sekadar nongkrong belaka. Apabila kita justru merasa tidak nyaman ketika dekat dengan seorang teman kita, besar kemungkinan sedang ada masalah dalam hubungan pertemanan tersebut.
Bisa jadi kita sedang kesal dengan teman kita, atau ada tingkah laku maupun ucapan teman kita yang menyakiti hati. Apabila hal ini selalu terjadi setiap kita bersama teman kita, besar kemungkinan kita sedang menjalin hubungan pertemanan yang toxic.
4. Saling Menjatuhkan
Teman harus saling membantu dalam berbagai untuk meraih keberhasilan bersama. Apabila kita dan teman kita justru saling menjatuhkan untuk meraih keberhasilan sendiri, lebih baik sudahi hubungan pertemanan tersebut
Hubungan pertemanan yang saling menjatuhkan adalah hubungan toxic yang wajib dihindari. Teman yang suka menjatuhkan kita tidak akan memberi kita manfaat, justru akan menjadi musuh dalan selimut yang bisa mencelakai kita sewaktu-waktu.
5. Membawa Pengaruh Buruk
Banyak yang berkata bahwa kepribadian seseorang bisa dilihat dari dengan siapa ia berteman. Ungkapan ini muncul karena lingkungan pertemanan akan memberi pengaruh yang besar dalam.diri seseorang.
Oleh karena itu, hendaknya kita bisa pandai memilih teman. Apabila hubungan pertemanan justru memberi pengaruh buruk pada diri kira, lebih baik kita menyudahi hubungan toxic tersebut.
Demikian 5 ciri-ciri hubungan pertemanan toxic yang wajib kita hindari. Apakah kamu sedang menjalaninya?