4 Alasan Jadi Ibu Rumah Tangga Tetap Harus Punya Penghasilan Sendiri

Hernawan | Riva Khodijah
4 Alasan Jadi Ibu Rumah Tangga Tetap Harus Punya Penghasilan Sendiri
Ilustrasi ibu bekerja (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Ada rumah tangga yang dijalani dengan berbagi peran, yakni suami sepenuhnya bertugas sebagai pencari nafkah dan istri fokus sebagai ibu rumah tangga. Ada pula rumah tangga yang dijalani dengan suami istri sama-sama bekerja. Apa pun pilihannya, tentu tiap pasangan paling tahu mana yang terbaik.

Hanya saja, sekalipun kamu memilih menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya, tetap perlu, lho, punya penghasilan sendiri. Berikut akan dibahas kenapa sebagai ibu rumah tangga tetap penting punya penghasilan sendiri. Mari disimak!

1. Ban serep keuangan rumah tangga

Tak ada yang bisa memprediksi masa depan. Kondisi finansial rumah tangga akan sangat riskan apabila benar-benar menggantung penghasilan pada gaji dari suami. Suatu saat terjadi hal tak terduga, keuangan rumah tangga bisa ketar-ketir.

Bila kamu punya penghasilan sendiri, hal ini bisa jadi ban serep jika sewaktu-waktu ada kejadian tak terduga. Setidaknya kondisi finansial rumah tangga gak benar-benar collapse.

2. Lebih dihargai suami

Gak sedikit istri yang mengeluhkan sikap suami yang kerap merendahkan pilihan menjadi ibu rumah tangga. Banyak ibu rumah tangga kerap dianggap gak berkontribusi apa pun terhadap pernikahan, padahal nyatanya sudah capek dari pagi sampai ketemu pagi lagi.

Dengan punya penghasilan sendiri, kamu punya posisi tawar yang lebih tinggi. Suami akan lebih menghargai karena kalau dia macam-macam, kamu gak akan segan untuk menindak tegas karena kamu gak bergantung sama sekali dengan uang yang dihasilkan olehnya. Kamu pun punya uang sendiri, kok.

3. Bisa bantu keluarga

Gak semua anak dibesarkan di lingkungan keluarga berada. Itu sebabnya jika kebetulan orangtuamu belum bisa sepenuhnya mandiri secara finansial, ada baiknya memiliki penghasilan sendiri. Dengan demikian, kamu bisa bebas membantu keuangan keluargamu tanpa membebani keuangan keluarga kecilmu sendiri.

4. Menjadi role model bagi anak

Dengan menjadi wanita mandiri secara finansial, bisa memberi contoh ke anak perempuan bahwa seorang wanita sekalipun sudah berkeluarga bukan berarti mesti bergantung sepenuhnya pada suami. Setiap perempuan pun tetap bisa memanfaatkan skill yang dimiliki untuk memiliki penghasilan sendiri.

Itu dia beberapa alasan kenapa ibu rumah tangga tetap penting memiliki penghasilan sendiri. Ada yang ingin menambahkan?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak