4 Tanda Kamu Bukan Tetangga yang Baik, Menyetel Musik Keras-keras!

Hayuning Ratri Hapsari | Riva Khodijah
4 Tanda Kamu Bukan Tetangga yang Baik, Menyetel Musik Keras-keras!
Ilustrasi orang sedang berkumpul (Pexels.com/Craig Adderley)

Segala sesuatu pasti ada aturannya, baik tertulis maupun tidak tertulis. Begitu pula dalam kehidupan bertetangga. Ada etika-etika yang mesti kamu patuhi jika ingin dianggap tetangga yang baik.

Pembahasan kali ini akan mengulas beberapa tanda kalau kamu bukanlah tetangga yang baik. Harapannya, dengan mengetahui perilaku apa saja yang bisa membuatmu dicap tetangga gak baik, maka kamu bisa segera membenahinya. Yuk, simak ulasannya sampai habis, ya!

1. Menyetel musik keras-keras

Mungkin maksudmu baik menyetel musik keras-keras supaya bisa dinikmati sekitarnya. Sayangnya, gak semua orang punya selera musik yang sama denganmu, lho. Begitu pula gak semua orang memiliki jadwal yang sama denganmu.

Bisa jadi saat kamu sedang menyetel musik keras-keras untuk santai, ada tetangga sebelahmu yang malah harus bekerja sehingga kebisingan dari rumahmu itu dirasa mengganggunya. Maka dari itu, kalau ingin menyetel musik atur volume untuk dinikmati sendiri, jangan menyetelnya seperti level hajatan, ya!

2. Sering teriak

Hal selanjutnya yang bisa bikin kamu dianggap tetangga gak baik, adalah kalau ngomong suka banget teriak. Berasa jarak kamu sedang berbicara dengan orang di sebelah gunung, padahal nyatanya bicara dengan orang serumah.

3. Sering meminjam barang

Pinjam-meminjam merupakan hal lumrah terjadi dalam kehidupan bertetangga. Hanya saja, kamu tetap mesti tahu diri, ya.

Jangan apa-apa selalu pinjam, padahal bisa beli sendiri. Kalau ini sering dilakukan, bisa menandakan kalau kamu pelit terhadap diri sendiri, lho. Untuk kebutuhan pribadi aja gak bermodal, maunya minta atau meminjam terus.

Apalagi kalau tetanggamu sudah berbaik hati tapi kamu gak mengembalikan. Berasa seperti milik sendiri. Nah, perilaku ini dibuang jauh, ya!

4. Buka tutup pintu gak ada adab

Memang, pintu itu milikmu sendiri. Akan tetapi, ketika kamu hidup di tengah masyarakat, maka harus peka dengan lingkungan sekitar. Sebisa mungkin jangan sampai mengganggu.

Cobalah membuka dan menutup pintu dengan wajar. Jangan seperti orang marah-marah sehingga berisik dan bikin kaget orang.

Itu dia beberapa perilaku buruk yang bisa membuatmu dianggap sebagai tetangga gak baik. Mulai sekarang jangan dilakukan lagi, ya!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak