Pekerjaan yang ditunda sementara memang membuat kita menjadi lebih tenang dan bersantai ria. Tapi di waktu yang sangat genting, hal itu akan menjadi kepanikan untuk diri sendiri. Nah jika kamu terus menunda-nunda, 4 dampak buruk di bawah ini akan kamu alami.
1. Semakin malas melakukannya
Kenyamanan yang kita terima dari penundaan tugas, hal ini membuat kita semakin ketagihan. Alhasil, menunda tugas menjadi siklus yang sekali kita lakukan.
Semakin malas untuk mengerjakannya dan kehilangan semangat untuk melakukannya. Nah, jika tugasmu adalah kewajiban, maka kerjakanlah secepat yang kamu bisa saat waktumu memang tersedia. Jangan terlalu memanjakan diri sendiri dan tegaslah dalam suatu waktu.
2. Masalah semakin membesar
Sementara memang tidak ada masalah. Namun, jika itu menjadi boomerang, kamu akan mempunyai masalah. Dan jika kamu terus menundanya, maka masalah itu akan terus bertambah. Tugas yang semakin menumpuk, sedangkan tugas sebelumnya belum selesai dikerjakan.
Tentunya kamu menjadi lebih banyak beban pikiran dan harus kerja berat jika tugas-tugas mu sudah hampir mencapai batas waktu yang telah ditentukan.
3. Selalu menganggap hal yang tidak baik menjadi wajar
Sebagai contoh saat kita mempunyai pekerjaan rumah dan tidak dikerjakan segera. Cucian menumpuk, lantai kotor, dan barang-barang yang berserakan dimana-mana. Karena kita menunda untuk melakukan tugas kita, dengan kondisi seperti itu maka kita nyaman-nyaman saja. Padahal kebersihan rumah adalah hal penting dan harus tetap rapi.
4. Banyak momen terlewat
Waktu yang kita lakukan untuk mengerjakan tugas, tentu setelahnya ada banyak waktu yang tersisa. Jika kita menunda-nunda tugas tersebut, apabila tugasnya sudah harus cepat-cepat diselesaikan sedangkan kita mempunyai momen bersama orang lain, maka mau tidak mau kita tidak jadi melakukan momen tersebut. Pastinya rasanya mengecewakan. Untuk itu, jangan menunda-nunda tugasmu.
Penundaan berpengaruh buruk terhadap diri sendiri dan bahkan orang lain. Menunda-nunda membuat hidup kita terhambat. Padahal, kita juga melakukan hal lain yang lebih bermanfaat dan mengembangkan diri.
Lawan rasa malasmu dan kerjakan tugasmu sesuai keputusan bukan perasaan. Jika mengandalkan perasaan, seringkali kita bergantung mood yang tidak menentu.