Berapa banyak dari kamu yang baru-baru ini merasa kewalahan dengan semua yang harus kamu lakukan? Berapa banyak dari kamu yang merasa sesuatu yang harus kamu lakukan atau semua yang harus kamu lakukan menjadi bebanmu?
Banyak dari kita merasa semua yang harus kita lakukan adalah beban dan masalah. Hal itu tentu berasal dari cara kita memandang dunia, rumit, sulit untuk ditanggung, dan segala sesuatunya hancur di hadapan kita.
Hampir semua dari kita melihat hal-hal dengan cara ini. Rasanya seperti pemrograman yang tertanam dalam diri kita. Tapi itu bisa diubah, dimulai dengan mengubah cara kita melihat dunia.
Oleh karena itu, kamu bisa melakukan trik berikut untuk mengubah kewalahan menjadi sesuatu yang menyenangkan.
1. Ubah cara berpikirmu
Alih-alih melihat dunia sebagai beban, dapatkah kita melihatnya sebagai hadiah? Alih-alih melihat dunia sebagai kesulitan dan hambatan, dapatkah kita melihatnya sebagai kemungkinan dan peluang? Alih-alih berpikir bahwa kita memiliki terlalu banyak yang harus dilakukan, dapatkah kita melihat kegembiraan dalam setiap tugas?
2. One time, one work
Karena ya, kita memiliki banyak sekali tugas yang harus dilakukan, dan kita merasa tidak punya cukup waktu untuk mengerjakan semuanya. Tetapi kita semua memiliki jumlah waktu yang sama, dan yang bisa kita lakukan hanyalah mengerjakan satu tugas pada satu waktu. Tidak ada jalan lain.
Kita bisa menjadi lebih baik dalam memilih tugas mana yang harus dilakukan (diprioritaskan), tetapi pada akhirnya tidak pernah ada kepastian bahwa kita melakukan tugas yang benar-benar tepat.
3. Memperluas kemampuan otomatisasi, delegasi, dan outsourcing
Kita dapat memperluas kemampuan kita melalui otomatisasi, delegasi, dan outsourcing, tetapi pengalaman memberi tahu kita bahwa meskipun melakukan semua itu, kita masih memiliki terlalu banyak tugas untuk dilakukan. Salah satu solusi nyata adalah perubahan pola pikir. Untuk melihat segala sesuatu yang harus kita lakukan sebagai hadiah, sebagai kemungkinan dan kesempatan, sebagai pilihan kita.
Kita dapat menerapkan sistem, pandai memprioritaskan, menjadi fokus, outsourcing dan mendelegasikan lebih banyak dan melakukan lebih sedikit, tetapi berkomitmen untuk melakukan pada akhirnya, dan beban tidak akan hilang sampai kita mengubah pola pikir.
4. Nikmati pekerjaan itu
Saat kamu mengalami kewalahan, beban, atau ketakutan, diam dan nikmati. Biarkan dirimu sepenuhnya mengalami itu, merasakannya sepenuhnya, dan terbuka untuk itu. Bisakah kamu penasaran dengannya? Bisakah kamu menemukan cara untuk mencintai perasaan ini?
Lihat apakah kamu dapat melihat tugas di depan kamu sebagai hadiah. Kamu harus memilih untuk melakukan ini karena kamu ingin. Lakukan dengan cinta dan syukuri karunia masing-masing.
Itulah keempat tips mengubah kewalahan dan beban menjadi sesuatu yang menyenangkan. Sudah mencobanya?