4 Alasan Mengapa Tidak Perlu Menutupi Kekurangan Diri

Hikmawan Firdaus | Ahmad Zubairi
4 Alasan Mengapa Tidak Perlu Menutupi Kekurangan Diri
Ilustrasi percaya diri. (pexels/Andrea Piacquadio)

Mau diakui atau tidak, pada faktanya setiap insan yang bernyawa pasti memiliki kekurangan di balik kelebihan yang ia miliki. Ya, dan memang begitu fitrah manusia. Kekurangan dan kelebihan adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Keduanya saling berkaitan, sama dengan kuku dan jari. Boleh jadi, kita atau kamu punya kelebihan di satu bidang yang memang ditekuni, tapi, akan dosa bilang kau bilang tidak punya kekurangan alias bisa semua di segala bidang yang lain. Tidak bisa. 

Sayangnya, masih banyak segelintir manusia yang enggan untuk mengakui kekurangannya. Banyak sekali faktornya, salah satunya: malu karena takut dianggap bodoh. Padahal, akan lebih malu lagi jika orang lain tahu kalau kamu tidak bisa tapi kamu mengaku ideal dan bisa. 

Lantas kenapa kamu masih tak mau mengakui kalau kamu dan manusia secara umumnya sudah hal yang biasa dari kekurangan? Simak alasan di bawah ini. 

1. Manusia tak luput dari ketidaktahuan

Manusia adalah makhluk yang bodoh. Makanya, kita dituntut untuk belajar sebaik dan semaksimal mungkin agar bisa memecah hal itu. Dan kekurangan alias kebodohan atau ketidaktahuan dalam diri manusia adalah suatu hal yang sangat wajar. Manusia tidak bisa menghindar dari itu. Jika begitu, apa yang perlu dan penting untuk ditutup-tutupi? 

2. Jangan minder

Karena merasa berkurang, kebanyakan orang jadi minder, ya wajar, sih. Tapi, alangkah baiknya jika tidak harus disikapi dengan minder. Apalagi minder berlebihan, wah jangan. Mari berpikir lebih jernih dan kritis. Dia yang pandai, tidak langsung pandai. Ia jelas melalui sebuah proses belajar yang berdarah-darah. Kamu, hanya tinggal tekun dan mengambil hikmah darinya. Lagi pula, yang mengalami kekurangan tidak hanya kamu seorang. 

3. Beban untukmu

Jika kamu merasa lemah, kekurangan atas suatu hal, jangan memaksakan diri untuk berlagak bisa dan seolah tidak dihinggapi kekurangan. Sebab, jika mengakui hal demikian, itu akan menjadi beban tersendiri bagi dirimu. 

4. Kebohongan hal yang buruk

Jika kamu tidak bisa, tapi mengaku done deal mengatasi segalanya, kamu sudah berbohong. Dan bohong, adalah hal yang sangat mungkar. Lagi pula, tidak ada masalah yang selesai jika dilandasi dengan kebohongan. Pada akhirnya akan ketahuan. 

Jadi, itulah 4 alasan mengapa tidak perlu menutupi kekurangan diri. Bagaimana menurutmu? 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak