Bagi seorang istri kepulangan suami sehabis bekerja merupakan hal yang amat dinantikan. Setelah seharian menunggu di rumah, maka kebersamaan menyenangkan merupakan sebuah dambaan. Sayang sungguh sayang, karena terkadang suami pulang dengan membawa sikap yang dingin dan cuek. Tentu membuat kita merasa cukup kecewa.
Namun bagaimanapun, kita harus berusaha untuk memahami keadaan. Jangan sampai emosi tidak bisa terhindarkan dan menimbulkan pertengkaran. Hal-hal semacam ini sebaiknya bisa diatasi dengan baik.
Untuk bisa mengatasi hal tersebut, maka terlebih dahulu kamu harus memahami mengenai kemungkinan yang menyebabkan suami pulang dengan keadaan cuek dan acuh.
1. Capek
Pertama kamu membaca alasan yang pertama ini, mungkin kamu juga akan bergumam di dalam hati seperti, 'Ya ampun, aku juga capek kali". Dan tentu saja memang benar. Baik suami maupun istri punya rasa capek masing-masing.
Istri yang mengurus rumah tangga juga sangat lelah, begitu juga dengan suaminya yang seharian bergelut dengan pekerjaan. Namun, kamu harus memahami satu hal. Rumah adalah tujuan untuk pulang. Ketika seseorang merasa sedih, marah, lelah, bahkan putus asa, mereka akan memilih pulang ke rumah.
Meskipun kamu melihat suami dalam raut wajah yang lelah, tapi kamu harus mensyukuri bahwa suami tetap pulang kepada rumahnya. Kamu. Maka sambut dia dengan baik, penuhi kebutuhannya.
2. Lapar
Alasan yang cukup menggemaskan. Tapi seringkali terjadi pada beberapa orang. Ketika suaminya pulang, ekspresinya begitu cuek dan acuh. Tapi, langkahnya lugas membawa dia ke dapur. Ya, dia lapar.
Laparnya itu sampai membuat dia tidak bisa memberikan sikap yang manis kepadamu. Bahkan untuk sekadar basa-basi atau peluk cium, dia akan merasa cukup mengulur waktu dengan itu.
Jadi, kamu harus sabar. Temani dia makan atau biarkan dia selesai dengan apa yang disantap. Ketika urusannya dengan perut yang keroncongan itu sudah selesai, pasti dia akan mencarimu dan menumpahkan seluruh cerita mengenai kesehariannya.
3. Harinya tak mulus
Semua orang menyambut hari dengan harapan yang utuh, melambung dengan begitu tingginya. Namun, seringkali perjalanan itu tidak semulus yang dibayangkan. Ada saja kendalanya, ada saja hambatannya.
Hari yang tidak berjalan dengan baik, akan membuat seseorang merasa kalut, hampir menyerah dengan keadaan rasanya. Maka, kamu harus menjadi pasangan yang memberikan dukungan dan kepercayaan secara penuh kepada pasangan.
Diharapkan dengan dukungan yang kamu berikan, dia bisa kembali memperjuangkan apa yang sedang diinginkan. Dan mengikhlaskan keseharian yang tak berjalan sesuai alur harapan.
Jadi, itu dia beberapa penyebab pasangan acuh dan cuek ketika baru pulang kerja. Jangan dulu marah, belajar memahaminya yuk!