3 Penyebab Seseorang Tidak Sedih Meskipun sedang Putus Cinta

Hayuning Ratri Hapsari | Mutami Matul Istiqomah
3 Penyebab Seseorang Tidak Sedih Meskipun sedang Putus Cinta
Ilustrasi orang tersenyum (Freepik.com/benzoix)

Kebanyakan orang akan merasa sedih bahkan hampir gila ketika mereka putus cinta dengan seseorang terkasihnya. Putus bukan merupakan tujuan ketika membangun kisah cinta, bukan? Meskipun kisah cinta kita sebagai manusia biasa tidak seindah yang ada dalam serial drama, tapi tetap membuat kita berbunga-bunga dan bahagia dalam menjalani hidup. 

Uniknya, tidak semua orang menjadi patah hati setelah putus. Tetap ada lho orang-orang yang justru merasa biasa saja ketika mereka putus dengan kekasihnya. Cukup aneh, tapi memang ada.

Contohnya saja ketika kamu menangis sesegukan ketika putus dengan mantan. Tapi, mantan tetap bersikap biasa saja, atau bahkan masih bisa main dengan teman-temannya. Lucu, ya?

Nah, berikut ini merupakan beberapa alasan yang membuat seseorang merasa biasa saja meskipun sedang putus cinta. 

1. Capek 

Penyebab yang pertama adalah karena capek. Bukan capek sedih, tapi memang karena mungkin orang tersebut sudah merasa cukup lelah untuk menjalani hubungan asmaranya. Bisa jadi, itu disebabkan karena hubungan yang tidak sehat, atau karena perjuangannya selama ini tidak dihargai. 

Jadi, ketika hubungan asmara itu kandas, dia tidak sedih. Justru merasa bebas. Beberapa hal yang menjadi beban untuk dirinya selama ini, bisa berangsur menjadi ringan dan lebih baik. Itu akan membuat hidupnya terasa lebih baik. 

Oleh karena itu, kalau kamu merasa punya hubungan yang tidak sehat, jangan menyepelekannya. Segera berbenah dan perbaiki hubungan itu, sebelum kamu kehilangannya karena tidak bisa memperbaikinya. 

2. Punya yang lain

Salah satu hal yang membuat seseorang tidak sedih saat putus cinta adalah karena memang sudah punya yang lain. Atau bahkan punya banyak yang lain. Makanya, kalau dia sekadar kehilangan kamu seorang, itu tidak akan ada artinya. 

Meskipun mungkin kamu merasa sedih saat harus berpisah dengan seseorang, tapi dia tidak merasa sedih akan keputusan itu, maka kamu tetap harus bersyukur. Pasalnya, takdir membawa kamu dengan lebih baik dan terbebas dari manusia buaya. 

Sekalipun hubungan dipertahankan, akan sangat sulit memperbaiki sikap seseorang yang suka main perasaan. Beruntung sudah berpisah sekarang. Semakin lama kalian bersama, semakin banyak ruginya kamu. 

3. Mati rasa 

Penyebab selanjutnya adalah karena seseorang itu sudah merasa mati rasa. Dia menjalani hubungan dengan kamu, tapi sudah tidak ada lagi rasa jatuh cinta. Dia berjalan seolah tak punya nyawa. Sekalipun hubungan asmara itu berlanjut, hanya sebagai status tanpa ada jaminan bahagia. 

Ketika orang tersebut putus cinta, dia juga tidak merasa sakit hati. Dia akan menganggap bahwa semua yang terjadi adalah keharusan yang harus dijalani. Terlalu santai dan tidak peduli. Tapi cukup menyebalkan dan membuat seseorang menjadi tengil. 

Jadi, itu dia beberapa penyebab yang membuat seseorang merasa tidak sedih saat putus cinta. Kamu termasuk?

Video yang mungkin Anda suka:

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak