Akhir-akhir ini Indonesia sering mengalami bencana alam, yakni gempa bumi. Gempa bumi seringkali menimbulkan korban jiwa dan juga kerugian materi.
Sering terjadinya gempa bumi di Indonesia dikarenakan lokasi Indonesia terletak diantara 3 lempengan tektonik, yaitu lempeng Hindia–Australia, lempengan Eurasia dan lempengan Pasifik.
Apa yang menyebabkan terjadinya gempa bumi? Gempa bumi disebabkan oleh adanya pergerakan pada lempengan bumi. Pergerakan ini menimbulkan dampak getaran pada permukaan bumi, karena energi yang dihasilkan dari pergeseran lempengan bumi.
Baca Juga: 6 Langkah Membuat Resolusi Tahun Baru Agar Terealisasi, Make it Happen!
Bila terjadinya pergeseran lempengan bumi berada di dasar laut, hal ini dapat menyebabkan terjadinya tsunami. Namun, tsunami dapat terjadi berdasarkan dari seberapa besar kerusakan dan energi yang dihasilkan dari pergeseran lempengan bumi di dasar laut.
Lalu apa saja yang harus dilakukan ketika terjadi gempa bumi? Dilansir dari kanal Youtube SeruGaSih, terdapat 10 hal yang dapat dilakukan ketika sedang terjadi gempa bumi, berikut ini adalah informasi lengkapnya.
1. Tetap Tenang dan Waspada
Ketika gempa bumi terjadi, hal pertama kali yang harus dilakukan adalah tetap tenang. Sikap tenang memungkinkan kita untuk selalu berfikir secara jernih apa yang harus dilakukan.
Bayangkan jika Anda mengalami kepanikan, hal ini justru malah akan memperburuk keadaan karena akan menimbulkan kekacauan.
Sebaiknya anda harus tetap tenang dan hindari lah kepanikan. Anda dapat bernafas secara mendalam dan teratur agar dapat meminimalisir kepanikan saat gempa bumi terjadi.
2. Gunakan cara drop, cover and hold
Pada saat gempa bumi terjadi, Anda dapat melindungi diri dengan cara drop, cover and hold. Cara ini dapat dilakukan ketika anda berada di dalam suatu ruangan.
Anda dapat melindungi diri anda dengan cara mencari benda yang dapat melindungi diri dari reruntuhan yang jatuh, seperti meja yang kokoh, kolong tempat tidur atau apapun benda yang kokoh dapat dijadikan tempat perlindungan.
Lindungilah kepala, tangan dan kaki, kemudian bertahanlah pada posisi itu selama gempa itu terjadi.
3. Tetap waspada hingga gempa bumi berhenti
Apabila anda berada di dalam ruangan ketika terjadi gempa bumi, sehingga tidak memungkinkan untuk pergi dan keluar ruangan, bertahan lah dengan posisi berlindung pada benda yang kokoh.
Lindungilah kepala, tangan dan kaki Anda agar tidak tertimpa reruntuhan. Tetap waspada serta amati kondisi sekitar anda hingga gempa bumi berhenti.
Bila anda berada di luar ruangan, anda dapat mencari tempat terbuka yang aman dari resiko terkena reruntuhan, kemudian bertahanlah hingga gempa bumi berhenti.
4. Jangan gunakan lift
Lift merupakan tempat yang sangat berbahaya ketika terjadi gempa bumi. Mengapa? karena lift rawan sekali untuk rusak, seperti macet bahkan putus.
Oleh sebab itu, sebaiknya gunakan tangga darurat untuk proses evakuasi. Ini jauh lebih aman bila menggunakan lift, sangat tidak disarankan bila terjadi gempa bumi menggunakan lift.
Baca Juga: 5 Tips Membuka Usaha dari Rumah, Bisa Dicoba Nih!
5. Carilah area terbuka
Area terbuka merupakan tempat yang sangat aman ketika gempa bumi terjadi, karena dapat terhindar dari resiko terkena reruntuhan. Carilah area terbuka yang aman dan jauhkan dari pohon-pohon serta tiang-tiang penyangga.
Selain itu, sebaiknya carilah area terbuka yang lebih aman dari potensi terjadi tanah longsor. Jangan berada pada tempat yang rawan terjadi tanah longsor karena dapat membahayakan diri Anda.
6. Berhenti mengemudi
Apabila gempa bumi terjadi ketika anda sedang mengemudikan kendaraan, sebaiknya anda segera mencari tempat berhenti yang aman dan jauh dari resiko terkena reruntuhan.
Bila anda memaksakan tetap mengemudi ketika gempa bumi, sangatlah berbahaya karena dapat menimbulkan kecelakaan.
Anda tidak akan bisa stabil mengemudikan kendaraan pada saat gempa bumi, sehingga berpotensi besar menimbulkan kecelakaan.
7. Bersiap antisipasi gempa susulan
Gempa bumi yang terjadi memiliki potensi untuk terjadi lagi setelahnya. Sebaiknya anda menunggu 1 sampai 5 menit untuk melihat kondisi, apakah dinilai sudah aman atau belum.
Antisipasi gempa susulan perlu dilakukan, karena gempa bumi biasanya terjadi berkali-kali dalam suatu kejadian. Itulah sebabnya anda harus tetap waspada ketika gempa bumi terjadi dan bersiap antisipasi gempa susulan.
8. Waspada ancaman tsunami
Gempa bumi sangat berpotensi terjadinya tsunami, apalagi bila lokasi gempa buminya di dasar permukaan laut. Gelombang tsunami dapat merusak wilayah yang berada dekat dengan laut.
Apabila Anda berada dekat dengan laut pada saat gempa bumi terjadi, sebaiknya pergilah ke tempat yang lebih tinggi, seperti bukit atau gunung.
Baca Juga: 3 Kiat Mengubah Kebiasaan Buruk, Luruskan Niat!
9. Pantau informasi
Gempa bumi memang bencana alam yang tidak dapat diprediksi kapan datangnya, namun bila telah terjadi gempa bumi sebaiknya Anda pantau informasinya melalui internet, radio dan televisi.
Anda dapat memberikan informasi kepada kerabat, keluarga maupun saudara Anda untuk memberitahukan kondisi terkini.
10. Berdoa
Ingatlah untuk selalu berdoa memohon perlindungan dari Tuhan yang maha esa.
Itulah 10 hal yang dilakukan ketika ada gempa bumi.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS