Rambutmu Kusut? 4 Kebiasaan Menyisir Rambut yang Sebaiknya Kamu Hindari

Candra Kartiko | Sunatus Solikhah
Rambutmu Kusut? 4 Kebiasaan Menyisir Rambut yang Sebaiknya Kamu Hindari
Ilustrasi menyisir rambut (Pexels/Cottonbro Studio)

Ada berbagai kebiasaan menyisir rambut yang berpotensi menimbulkan kerusakan, tapi tidak disadari oleh banyak orang. Sebaiknya hindari kebiasaan tersebut bila tidak ingin rambut mengalami kerusakan yang lebih parah.

Kerusakan dimaksud seperti rontok, bercabang, tampak kusut dan lainnya. Merangkum laman tresemme.com, terdapat 4 kebiasaan menyisir yang bisa menyebabkan kerusakan, meliputi:

BACA JUGA: Mudah Patah Hati, 4 Zodiak Ini Terkenal Susah Menerima Penolakan Orang Lain

1. Terlalu Sering Melakukannya

Kebiasaan pertama yaitu terlalu sering menyisir rambut. Menyisirnya memang memberikan banyak manfaat, salah satunya membuat rambut tampak rapi dan mencegahnya dari kusut.

Tapi, terlalu sering melakukannya malah akan menyebabkan rambut mudah bercabang serta lebih rapuh. Jadi, sebaiknya frekuensi penyisiran dilakukan secara normal saja supaya menjaganya tetap sehat. 

2. Menyisirnya Ketika Masih Basah

Kebiasaan menyisir rambut selanjutnya yaitu melakukannya ketika kondisi masih basah. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa menyisir rambut saat keadaannya masih basah lebih rontok banyak dibandingkan ketika sudah kering.

BACA JUGA: Penting! Simak 5 Langkah Penggunaan Serum

Kandungan air yang ada, membuatnya mudah rapuh. Jadi, ketika terkena tarikan sisir menjadi mudah patah dan rontok. Bila menginginkan kerontokan berjumlah lebih sedikit, sebaiknya lakukan ketika sudah kering.

3. Memaksakan Penyisiran Rambut Kusut

Ada situasi di mana bagian rambut tertentu kusut. Jangan memaksakan bagian yang kusut karena bisa menimbulkan rasa sakit. Selain menimbulkan rasa sakit, juga membuatnya rontok dengan jumlah lebih banyak.

Sebaiknya hindari kebiasaan menyisir rambut seperti ini. Ketika kusutnya dalam kondisi masih basah, keringkan memakai handuk lembut terlebih dahulu. Atau bisa juga dengan mengurai bagian yang kusut memakai jari tangan sebelum disisir.

4. Memakai Sisir Kotor

Kebiasaan terakhir yang banyak diabaikan yaitu memakai sisir kotor. Tidak cukup bila menjaga kebersihan dan kesehatan rambut hanya dengan rutin mencucinya menggunakan sampo.

BACA JUGA: 7 Tips Dekorasi Kamar Tidur, Jadi Lebih Sederhana dan Aesthetic!

Sisir yang nantinya dipakai untuk menyisir juga harus diperhatikan kebersihannya. Sisir kotor akan menjadi sarang berkumpulnya bakteri serta kuman. Bila sisir yang dipakai kotor, akan memindahkan bakteri dan kuman tersebut ke rambut.

Akibatnya, rambut bisa terasa gatal dan lebih cepat terlihat kotor. Selain itu juga berpotensi menimbulkan ketombe. Jadi, sebaiknya bersihkan sisir secara rutin minimal seminggu sekali agar terhindar dari kotoran.

Menghindari kebiasaan tersebut memang tidak menjamin membuat rambut terhindar dari kerusakan. Tetap harus diimbangi dengan upaya lain, seperti rutin pakai sampo dan vitamin khusus. Tapi, dengan menghindari kebiasaan menyisir rambut tersebut, kerusakan dapat diminimalisir.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak