4 Alasan untuk Tidak Membeli Barang Bekas, Pertimbangkan Kualitas!

Hikmawan Firdaus | A. S. Maghfiroh
4 Alasan untuk Tidak Membeli Barang Bekas, Pertimbangkan Kualitas!
Ilustrasi memilih baju (freepik/MTstock studio)

Saat ini, membeli barang bekas seperti sudah menjadi budaya hampir bagi semua kalangan. Dibandingkan dengan barang baru, membeli barang bekas memang lebih murah. Terlebih kualitas barang bekas dianggap setara dengan barang baru. Hanya usia pemakaian saja yang membedakan kedua barang tersebut.

Ada banyak barang bekas yang mudah ditemui saat ini. Mulai dari pakaian sampai kendaraan bekas dapat dengan mudah didapatkan. Meskipun begitu, membeli barang bekas juga memiliki beberapa kerugian yang perlu dipertimbangkan. Berikut beberapa alasan untuk tidak membeli barang bekas.

1. Kualitas Barang

Meskipun dianggap memiliki kualitas yang setara dengan barang baru, barang bekas tetap saja memiliki kualitas di bawah barang baru. Barang bekas sudah pernah dipakai tentu memengaruhi usia pemakaian barang selanjutnya. Barang bekas pernah digunakan oleh pemilik pertama dan kembali dipakai oleh pemilik selanjutnya.

Terlebih lagi saat pemilik pertama menggunakan barang secara sembarangan, tentu akan memengaruhi pemakaian barang tersebut. Jika ingin membeli barang bekas, alasan ini bisa dipertimbangkan.

2. Usia Pemakaian

Bisa saja barang bekas memiliki usia pemakaian yang lebih pendek. Hal ini dikarenakan barang tersebut sudah pernah digunakan oleh pemilik sebelumnya. Apabila pemilik sebelumnya sudah lama menggunakan barang tersebut maka usia pemakaiannya ketika digunakan oleh pemilik selanjutnya juga lebih sedikit. barang menjadi cepat rusak dan kurang optimal.

Namun juga tak jarang ditemui barang yang baru dibeli oleh pemilik pertama kemudian di jual lagi karena alasan tertentu. Meski begitu, sebelum membeli barang bekas sebaiknya pertimbangkan lagi, deh.

3. Menularkan Penyakit

Barang bekas khususnya pakaian, alas kaki dan tempat tidur bekas bisa menjadi media penularan penyakit. Hal ini bisa terjadi jika pemilik sebelumnya memiliki riwayat penyakit menular. Karena biasanya pembeli tidak tahu riwayat kesehatan pemilik pertama biasanya membeli barang bekas bisa menimbulkan kecemasan tersendiri bagi calon pembeli. Jika tidak ingin mengalami hal tersebut, membeli barang bekas sebaiknya dihindari.

4. Pemakaian Jangka Panjang

Salah satu hal yang perlu dipertimbangkan saat membeli barang bekas adalah pemakaian jangka panjang. Terkadang, orang membeli barang bekas dengan alasan berhemat. Padahal, jika membeli barang baru untuk kebutuhan jangka panjang sebenarnya lebih menguntungkan. Barang bekas bisa jadi lebih cepat rusak sehingga membuat pembeli harus membeli barang yang sama lagi. Jika untuk kebutuhan jangka panjang, sebaiknya hindari membeli barang bekas.

Nah, itu dia beberapa alasan untuk tidak membeli barang bekas. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak