Tanpa banyak basa-basi, Infinix kembali bikin kejutan di HP kelas midrange lewat Infinix Hot 60 Pro Plus. HP ini hadir dengan desain super tipis, layar AMOLED 144Hz, kamera 50MP, sampai baterai jumbo yang jarang ditemukan di HP kelas ini.
Menariknya, Infinix membanderol Hot 60 Pro Plus dengan harga resmi Rp2.599.000 untuk varian 8/128 GB dan Rp2.799.000 untuk varian 8/256 GB. Bahkan di beberapa promo online, harganya sempat turun jadi Rp2,4 jutaan saja.
Dengan perpaduan harga yang ramah kantong dan fitur yang terkesan mewah, Infinix ingin membuktikan bahwa HP Rp2 jutaan kini mampu tampil premium tanpa harus membuat dompet terkuras.
Desain memang jadi salah satu daya tarik utama Hot 60 Pro Plus. Infinix menyebut ponsel ini sebagai HP layar lengkung paling tipis, dengan ketebalan hanya 5,95 mm dan bobot hanya 155 gram. Buat yang biasa pegang HP tebal dan berat, rasanya jelas akan beda.
Meski tipis, build quality dari HP ini tetap solid berkat rangka aluminium kelas aerospace. Ada sertifikasi IP65 yang bikin HP ini tahan debu dan percikan air. Pilihan warnanya juga cukup menarik, termasuk varian spesial Moco Cyber Green dengan bahan vegan leather yang terlihat sangat elegan.
Pada bagian depan, Infinix Hot 60 Pro Plus mengusung layar AMOLED berukuran 6,78 inci dengan resolusi 1.5K. Tidak hanya tajam, layar ini juga sudah curved display di sisi kanan-kiri sehingga tampil lebih premium dibanding seri reguler.
Refresh rate 144Hz HP ini juga bikin scrolling dan animasi terasa mulus. Kecerahan layar juga tinggi, mencapai 1510 nits sehingga tetap nyaman dipakai meskipun berada di bawah terik matahari. Layar ini juga sudah mendukung fitur Always-On Display, sensor sidik jari di bawah layar, serta perlindungan Gorilla Glass 7i.
Soal dapur pacu, Infinix menggunakan chipset terbaru MediaTek Helio G200 yang dipadukan dengan RAM 8 GB dan memori internal hingga 256 GB. Pengujian benchmark mencatat skor AnTuTu yang nyaris menyentuh 500 ribu poin, sebuah angka yang impresif untuk HP di kelas Rp2 jutaan.
Saat dipakai untuk main Mobile Legends bisa stabil di 60 fps, PUBG Mobile tembus Smooth-Extreme, dan Genshin Impact masih bisa dijalankan di setting low dengan rata-rata 35–44 fps. Untuk sesi gaming maraton, penggunaan cooling tambahan disarankan agar performa tetap stabil.
Pada sektor kamera, Infinix Hot 60 Pro Plus membawa sensor utama 50 MP Sony IMX882. Kamera ini sudah mendukung perekaman video 2K 30 fps dan 1080p 60 fps, baik kamera belakang maupun kamera depan 13 MP.
Sangat jarang ada HP Rp2 jutaan yang menawarkan opsi perekaman video 2K di kamera depan. Hasil foto siang hari tajam dan detail, sementara di kondisi malam kualitasnya masih oke untuk kebutuhan media sosial.
Meski desain HP ini super tipis, Infinix tetap berhasil memasukkan baterai 5.160 mAh ke dalam bodi Hot 60 Pro Plus. Untuk pemakaian normal, baterainya bisa bertahan seharian penuh tanpa kendala. Streaming YouTube 30 menit hanya mengurangi daya sekitar 4%. Isi daya juga cepat, dari 0% ke 50% hanya butuh waktu sekitar 25 menit berkat dukungan fast charging 45W.
Dengan harga mulai Rp2 jutaan saja, Infinix Hot 60 Pro Plus menawarkan paket yang jarang ada di kelasnya, mulai dari desain tipis premium, layar AMOLED 144Hz, kamera 50MP dengan video 2K, dan baterai besar berkapasitas 5160 mAh.
Memang ada beberapa kekurangan seperti tidak adanya slot microSD dan jack audio 3,5 mm, serta performa gaming yang masih butuh cooling tambahan. Tapi secara keseluruhan, Hot 60 Pro Plus adalah salah satu HP paling worth it buat kamu yang cari smartphone tipis, stylish, tapi tetap tangguh di 2025.