Selama bertahun-tahun, nama MediaTek Helio G99 sudah seperti ikon di kelas smartphone entry-level. Chipset ini dan turunannya G100 maupun G200 hampir selalu menjadi andalan bagi mereka yang mencari ponsel gaming dengan harga ramah di kantong.
Bahkan beberapa seri Dimensity seperti 700 atau 6100 Plus pun sering dipakai untuk mengisi segmen entry-level.
Namun, tren itu mulai bergeser. Kini, dengan budget Rp2–3 jutaan, pengguna bisa menemukan banyak pilihan smartphone gaming yang tidak lagi terpaku pada G99, tapi sudah melangkah ke chipset Snapdragon maupun Dimensity seri terbaru.
Performanya pun jauh lebih konsisten, terutama saat dipakai untuk game berat seperti Genshin Impact, yang menjadi tolok ukur populer karena memberikan hasil stabil dibanding game lain.
1. Motorola G45 5G

Motorola menghadirkan sesuatu yang menyegarkan lewat Moto G45 5G. Dengan harga mulai Rp1,9 jutaan, ponsel ini ditenagai Snapdragon 6s Gen 3 yang langsung membuatnya terasa berbeda dari kebanyakan pesaing di kelas harga sama.
Layar 6,5 inci HD+ dengan refresh rate 120Hz memang masih sederhana, tetapi cukup untuk pengalaman gaming kasual.
Daya tarik utama terletak pada UI yang bersih dan responsif, serta dukungan speaker stereo dan slot microSD. Saat diuji di Genshin Impact, performanya mampu stabil di kisaran 30–40 fps, cukup untuk standar ponsel Rp2 jutaan.
Kekurangannya memang ada di layar yang belum Full HD dan kamera yang terbatas, tetapi Moto G45 5G jelas memberi bukti bahwa Snapdragon kini sudah bisa dirasakan di level entry gaming.
2. Infinix Note 50 X 5G Plus

Infinix kembali menunjukkan agresivitasnya di pasar smartphone murah lewat Note 50 X 5G Plus. Dengan banderol sekitar Rp2,4 jutaan, perangkat ini sudah dibekali chipset Dimensity 7300 Ultimate yang menghasilkan skor AnTuTu lebih dari 660 ribu. Angka ini sudah jauh meninggalkan Helio G99 dan membuat pengalaman gaming jadi lebih mulus.
Meski layar masih sebatas HD+, Infinix mengimbanginya dengan sederet fitur yang jarang ada di kelas harga serupa seperti, Android 15 sejak awal rilis, update OS hingga dua kali, patch keamanan rutin, serta dukungan speaker stereo dan IR blaster.
Dari sisi performa, Genshin Impact bisa dimainkan di ranking B, cukup stabil untuk gamer kasual maupun serius.
3. iQOO Z9x 5G

Bergeser ke pilihan berikutnya, ada iQOO Z9x 5G yang menargetkan gamer dengan kebutuhan daya tahan ekstra. Dengan baterai 6.000 mAh, ponsel ini tahan dipakai seharian penuh bermain game.
Chipset Snapdragon 6 Gen 1 di dalamnya juga menjanjikan skor AnTuTu di kisaran 565 ribuan, menjadikannya salah satu ponsel paling stabil di harga Rp2,5–2,9 jutaan.
Main Genshin Impact terasa nyaman, bahkan di setting tinggi masih bisa menyentuh 60 fps. Kekurangan kecilnya ada pada haptic feedback yang kurang meyakinkan, serta kamera tambahan yang hanya formalitas.
Namun, NFC multifungsi, audio jack, hingga stereo speaker membuatnya tetap menarik bagi gamer yang mengutamakan daya tahan dan kestabilan performa.
4. Poco M7 Pro 5G

Poco selalu dikenal dengan formula “harga miring, performa kencang”, dan Poco M7 Pro 5G tetap setia pada tradisi itu.
Dengan harga sekitar Rp2,6 jutaan, ponsel ini membawa layar AMOLED Full HD+ 120Hz, sesuatu yang jarang ditemui di bawah Rp3 juta. Chipset Dimensity 7025 Ultra membuat performanya setara dengan Helio G200, dengan skor AnTuTu kisaran 567 ribuan.
Untuk gaming, Genshin Impact berjalan cukup stabil di kisaran 30–35 fps. Nilai plus terbesar ada pada fitur premium seperti in-display fingerprint scanner dan rating IP64 yang memberi ketahanan ekstra.
Namun, seperti biasa pada perangkat Poco, pengalaman software masih terdapat iklan di UI MIUI/HyperOS.
6. Tecno Pova 7 5G

Satu lagi kejutan datang dari Tecno lewat Pova 7 5G. Dengan harga Rp2,8 jutaan, HP ini tampil berani dengan layar 144Hz dan chipset Dimensity 7300 Ultimate. Skor AnTuTu mencapai 661 ribu, membuat performa gaming terasa mulus.
Yang membuatnya unik adalah dukungan wireless charging 30W, fitur yang jarang ada di kelas harga ini. Bahkan, Tecno juga menyertakan wireless power bank dalam paket penjualan.
Dari 6 rekomendasi HP tadi, jelas terlihat bahwa era Helio G99 sebagai satu-satunya opsi performa murah sudah lewat. Kini, dengan budget Rp2–3 juta, pengguna bisa mendapatkan smartphone dengan Snapdragon 6 Gen terbaru.
Jadi, buat kamu yang masih berpikir HP gaming murah itu harus Helio G99, saatnya move on. Dengan pilihan chipset dan fitur yang lebih modern, gaming di bawah Rp3 juta kini terasa jauh lebih seru.