Memegang cabai saja membuat tangan bisa panas dan terasa pedas menusuk di kulit. Apalagi kalau wajah terkena cabai, tentu panas dan pedasnya tidak terkira.
Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan status Facebook seorang wanita yang menceritakan tentang bocah lak-laki dilumuri cabai oleh ibu temannya, Senin (30/5/2022). Unggahan status Facebook Siska Arsyfa tersebut memperlihatkan foto kondisi terkini dari wajah bocah laki-laki dari Bima usai dilumuri cabai oleh ibu temannya.
Wajah dari bocah laki-laki itu terlihat memerah dan bercucuran keringat karena rasa panas dari cabai. Mata dari bocah laki-laki tersebut tampak merah juga, bengkak, dan berkaca-kaca mengeluarkan air mata.
Siska menceritakan kejadian mengapa wajah bocah laki-laki ini bisa dilumuri cabai oleh ibu temannya. Jadi, bocah laki-laki tersebut dan temannya ini terlibat masalah sepele.
"Hanya karna masalah sama toina sampe di ruju kaipu ina lengana kani saha isi madana (hanya karena masalah sesama anak kecil sampai dilumuri cabai di matanya oleh ibu temannya," tulis Siska di dalam postingannya seperti dikutip oleh Yoursay.id, Rabu (01/06/2022).
Ibu dari temannya tidak terima kemudian melumuri wajah bocah laki-laki itu dengan cabai hingga kena mata. Kondisi bocah laki-laki ini sebelumnya lebih parah daripada yang di foto.
Hanya saja Siska tidak sempat memotretnya sebab panik dulu dengan keadaan bocah laki-laki tersebut. Selang beberapa jam barulah kondisinya lebih baik.
Penyebabnya Masalah Sepele
Ia hanya bisa melapangkan hati bocah laki-laki yang hidup tanpa ibu. Ayah bocah laki-laki ini sendiri bekerja sebagai pembawa benhur yang seorang diri merawat anaknya.
"Kalembo ade anaeee Ade mori kasipahu kaimu di sebernee kaipu dou (yang sabar ya nak, hidup tanpa ibu, ada disemena-mena oleh orang)," ungkapnya.
Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh ibu teman bocah laki-laki tersebut kepadanya sedang ditangani oleh pihak kepolisian setempat
Cuitan Siska Arsyfa viral di Facebok, hingga artikel ini disusun sudah dibagikan sebanyak 3.058 kali. Warganet turut bersimpati atas tindak kekearasan yang dialami oleh bocah laki-laki tersebut.
"Kena sedikit saja sudah perih banget ya Allah. Apalagi itu sampai diuleg sama dia cabainya," ujar salah satu warganet.
"Sampai bengkak matanya kasihan," ungkap yang lain.
"Harus dihukum sesuai dengan perbuatannya yang kejam. Ibu tidak punya peri kemanusiaan, kasihan Mustafa, hukum yang berlaku," komentar lainnya.
"Yang sabar ya dik Mustafa," kata yang lain.
"Astaga tega sekali," timpal warganet lainnya.