Selebgram Clara Shinta tengah dihadapkan pada persoalan hukum yang cukup serius. Mantan suaminya, Denny Goestaf, sudah secara resmi melayangkan gugatan terkait harta gono-gini senilai fantastis, yakni mencapai Rp13 miliar.
Gugatan tersebut telah resmi terdaftar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan dan menjadi perhatian publik karena diajukan tiga tahun setelah keduanya resmi bercerai pada tahun 2022. Melalui kuasa hukumnya, Arbianto, Denny menegaskan bahwa langkah hukum ini terpaksa diambil setelah melihat perubahan sikap Clara terhadap anak mereka.
"Jadi hari ini, saya mewakili klien kami, Denny Goestaf, telah melakukan pendaftaran gugatan pembagian harta bersama," ujar Arbianto sebagaimana dikutip dari wawancara di kanal YouTube Starpro, Sabtu (8/11/2025).
Menurut Denny, awalnya ia tidak berniat menuntut pembagian harta pascaperpisahan. Semua aset yang diperoleh selama pernikahan bahkan sempat ia titipkan kepada Clara untuk kepentingan anak mereka. Keputusan itu diambil karena Denny ingin anaknya tetap hidup nyaman dan terjamin secara finansial.
"Terus terang memang waktu itu saya harta ini saya titipkan semua ke dia, untuk saya titipkan buat anak-anak kita," ungkap Denny dalam pernyataannya.
Namun, seiring berjalannya waktu, keikhlasan itu mulai luntur. Setelah tiga tahun berlalu, Denny merasa ada hal yang janggal dalam pengelolaan aset tersebut. Ia kemudian memutuskan untuk mengambil langkah hukum agar hak anaknya tidak terabaikan.
Dugaan Perubahan Sikap dan Alasan di Balik Gugatan
Lebih jauh, Denny mengaku mulai curiga setelah melihat perubahan sikap Clara yang dianggapnya tidak lagi memperhatikan anak seperti dulu. Ia menilai perhatian dan kasih sayang Clara terhadap anak mereka kian menurun, terutama setelah Clara disebut memiliki pasangan baru.
"Setelah saya lihat, kok dengan anak sudah tidak lagi bagus gitu loh. Jadi saya rasa, saya lebih baik selamatkan ini," tambahnya.
Lebih lanjut, Denny juga menuding bahwa Clara kini lebih fokus pada kehidupannya sendiri. Ia menilai mantan istrinya tersebut cenderung mementingkan kebahagiaan pribadi ketimbang tanggung jawab terhadap buah hati.
"Dia mungkin lebih mementingkan diri sendiri aja, gitu," kata Denny.
Aset yang kini menjadi sengketa bernilai sangat besar. Menurutnya, harta yang seluruhnya dikuasai oleh Clara terdiri dari beberapa properti mewah, mobil, tabungan, dan deposito. Semua itu sebelumnya merupakan hasil kerja keras bersama selama mereka masih terikat dalam pernikahan.
Kasus ini kian menarik perhatian publik karena muncul di tengah gonjang-ganjing rumah tangga baru Clara. Pada akhir Oktober 2025, Clara sempat mengunggah beberapa cerita di Instagram yang menyinggung permasalahan dalam pernikahannya dengan Alexander Assad atau yang akrab disapa Lexa.
Dalam unggahan tersebut, Clara mengaku menghadapi kesulitan komunikasi dan ego yang saling bertabrakan. Ia juga menyebut adanya silent treatment dalam hubungan mereka, yang membuat situasi semakin rumit. Meskipun sempat mengakui kesalahan berada di pihaknya, Clara menyayangkan bahwa tidak ada upaya penyelesaian dari kedua belah pihak.
Unggahan itu sempat menghebohkan dunia maya karena memperlihatkan sisi rentan seorang Clara Shinta yang biasanya tampil ceria di media sosial. Meskipun beberapa unggahan kemudian dihapus, tangkapan layar sudah lebih dulu beredar dan viral di berbagai platform.
Kini, di tengah upayanya menyelamatkan rumah tangga baru yang belum genap dua bulan, Clara justru harus menghadapi gugatan hukum dari masa lalunya. Publik pun berspekulasi, apakah situasi ini turut memengaruhi stabilitas hubungan Clara dengan suami barunya.