Anak laki-laki itu gelisah
Bukannya didukung, malah mendapat amarah
Dia nampak kehilangan arah
Kala harapannya mulai berdarah
Anak laki-laki itu hanya ingin belajar dengan tenang
Namun sayang, ia tak diizinkan
Padahal prestasinya begitu gemilang
Tapi kenapa ia dilarang?
Anak laki-laki itu harus berjuang dengan air mata
Dia harus bertahan bersama rasa irinya
Melihat teman-temannya yang selalu didukung orang tuanya
Bukan seperti dirinya
Maret 2021