Menakar Lesakan Indah Rizky Ridho: Ketenangan, Kedewasaan dan Fenomena yang Tak Biasa

Sekar Anindyah Lamase | M. Fuad S. T.
Menakar Lesakan Indah Rizky Ridho: Ketenangan, Kedewasaan dan Fenomena yang Tak Biasa
Kapten Timnas Indonesia, Rizky Ridho saat berlaga melawan Korea Selatan di Piala Asia U-23 (the-afc.com)

Bek tengah Timnas Indonesia, Rizky Ridho mencetak gol spektakuler di lanjutan Liga 1 Indonesia pekan ke-26. Membela Persija Jakarta di laga melawan Arema FC, pemain kelahiran Surabaya 23 tahun lalu itu sukses melesakkan sebuah gol jarak jauh, hampir dari tengah lapangan permainan.

Bagi sebagian pencinta sepak bola, lesakan gol jarak jauh sepertimana yang dilakukan oleh Ridho memang jamak terjadi. Namun, meski bagaimanapun, lesakan indah yang didentumkan oleh mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut tetaplah memiliki banyak makna, terlebih bagi pemain seperti Ridho yang secara posisi minim dalam membantu serangan.

Sepertimana dalam video yang diunggah oleh kanal YouTube Persija Jakarta pada Senin (10/3/2025), Ridho mengawali proses gol cantiknya tersebut dengan bertarung melawan pemain Arema di daerah pertahanan sendiri.

Ridho yang berhasil memenangkan perebutan bola di menit ke-62, mengirimkan umpan kepada Ryo Matsumura. Setelah beberapa saat melakukan keeping bola, pemain asal Jepang itu pun melepaskan umpan daerah kepada Ridho yang menyisir sebelah kiri lapangan penyerangan Persija.

Dan di sinilah momen yang menunjukkan kedewasaan Ridho terlihat. Melihat Lucas Frigeri penjaga gawang Arema yang berada relatif jauh dari gawangnya, Ridho melakukan sebuah perhitungan cepat.

Alih-alih melakukan dribble bola, kapten Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 tersebut justru mengokang tembakan dengan kaki kanannya. Dan dengan kekuatan yang presisi, Ridho melepaskan bola lambung yang pada akhirnya menjebol gawang Tim Singo Edan.

Keputusan yang dilakukan oleh Ridho ini tentunya sangat cerdik. Karena jika dirinya memutuskan untuk melakukan dribble agar lebih dekat ke gawang Arema, maka akan ada dua kemungkinan yang berujung kerugian untuknya dan tim.

Yang pertama adalah gerakannya akan ditutup oleh pemain Arema yang sudah melakukan recovery bertahan dengan setidaknya 3 pemain.

Atau yang kedua, dirinya akan kehabisan tenaga untuk berlari, mengingat timnya sudah harus bermain bertahan semenjak menit ke-37 imbas dua kartu merah yang didapatkan Maciej Gajos dan Gustavo, sehingga tenaganya relatif terkuras untuk menjaga timnya dari kebobolan.

Harus diakui, apa yang dilakukan oleh Ridho ini selain menunjukkan keindahan seni mencetak gol, juga menunjukkan adanya perpaduan antara ketenangan, kedewasaan dan akurasi kokangan yang dimilikinya.

Terlebih lagi, dengan posisinya sebagai center back, yang mana memiliki tugas utama di lini pertahanan, mencetak gol indah jarak jauh seperti ini tentunya semakin meningkatkan nilai lebih dari dentuman mematikan yang disulut oleh kaki kanan pemain langganan Timnas Indonesia itu.

Jadi, sekali lagi, apa yang dilakukan oleh Ridho kali ini sangatlah bermakna. Baik bagi mereka yang menyaksikan, maupun bagi yang melakukan.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak