Ulasan Film Exit, Potret Watak Manusia Kala Bencana Gas Beracun Melanda

Hayuning Ratri Hapsari | Lena Weni
Ulasan Film Exit, Potret Watak Manusia Kala Bencana Gas Beracun Melanda
Poster Film Exit (Mydramalist)

Satu lagi film Korea yang pantang buat kamu lewatkan, apa lagi kalau bukan Exit! Film yang memasangkan dua bintang film kenamaan Korea, Jo Jong Suk dan Yoona ini miliki kisah survival yang mendebarkan dan terlalu seru untuk dilewatkan! 

Kisahnya berkenaan tentang malam bencana gas beracun yang menyebar luas di sederet distrik di kota Seoul, Korea Selatan. Di waktu yang bersamaan, sebuah keluarga tengah melangsungkan pesta perayaan ulang tahun di hotel mewah Dream Garden yang lokasinya tidak jauh dari titik penyebaran gas beracun.

Anak termuda yang paling tak jelas arah hidupnya dalam keluarga tersebut mendadak menunjukkan bakat alaminya, memimpin dan memastikan seluruh anggota keluarganya selamat dari kejaran gas beracun. 

Ulasan Film Exit

Exit, film bergenre survival yang miliki konsep cerita yang kuat dengan eksekusi yang maksimal. Film dibuka dengan pengenalan karakter utama yang dalam hal ini adalah Yong-nam, seorang pria yang di usia matangnya belum sanggup hidup mandiri sebab belum mapan secara finansial. 

Selain Yong-nam ada pula Eui-joo, gadis impian Yong-nam yang kembali ia jumpai di hotel Dream Garden. Kebetulan Eui-joo adalah asisten manager hotel Dream Garden, tempat keluarga Yong-nam melangsungkan pesta. 

Di babak-babak ini, film berfokus pada pergulatan batin karakter Yong-nam yang merasa kehidupannya penuh kesialan, terlebih di pertemuan keduanya, Yong-nam belum memiliki pencapaian apa pun untuk membuatnya percaya diri untuk merajut hubungan dengan sang gadis impian. 

Kegalauan Yong-nam tak berhenti sampai di situ, ia pun mesti menghadapi kenyataan kalau di keluarga besarnya hanya dia pria dewasa yang belum berkeluarga, juga belum mapan secara finansial. Perwatakan yang demikian, membuat karakter Yong-nam terasa begitu nyata sebab fase kehidupan yang demikian juga dialami banyak orang di kehidupan nyata. 

Cerita pun berkembang ke bencana gas beracun yang menyebar luas di distrik, tempat Eui-joo, Yong-nam dan keluarga berada. Di babak ini, ketegangan suasana melonjak tajam, visualisasi kekacauan dibuat super dramatis dengan huru-hara dari manusia panik berhamburan, kecelakaan beruntun, sampai kematian massal sebab gas beracun yang mengontaminasi udara. 

Menariknya, bermodalkan insting, wawasan dan skill panjat tebing yang Yong-nam dan Eui-joo asah di masa kuliah, karakter keduanya berkembang jadi pahlawan yang menyelamatkan banyak nyawa.

Di babak-babak ini, penggambaran watak manusia yang rupa-rupa ditampilkan dengan gamblang. Bagaimana nurani dan ego manusia bertarung di tengah situasi hidup dan mati pun dieksekusi ciamik sehingga menghasilkan sorotan yang begitu menggugah. 

Tak hanya itu, suasana kekeluargaan juga terasa kental dalam film ini. Cinta orang tua pada anak tergambarkan dalam bahasa cinta yang mengharu biru. Kasih sayang antara saudara yang hari-hari bak musuh pun divisualkan dengan menyentuh.

Secara keseluruhan, film ini pantang buat kamu lewatkan sebab sarat akan pesan moral, menghibur, juga bagikan trik bertahan hidup yang bermanfaat. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak