Kocaknya Manhwa I'm the Tyrant's Secretary, Nggak Boleh Resign Kecuali Mati

Hayuning Ratri Hapsari | Tika Maya Sari
Kocaknya Manhwa I'm the Tyrant's Secretary, Nggak Boleh Resign Kecuali Mati
Manhwa I'm the Tyrant's Secretary (Tapas)

Kisah romantis antara bos dan sekretaris memang cukup banyak ditemui. Entah dalam bentuk novel, atau komik yang bisa dibaca lewat platform-platform online. Nah, ngomongin romantisme bos dan sekretarisnya, aku pun teringat manhwa I’m the Tyrant’s Secretary.

I’m the Tyrant’s Secretary adalah komik yang diadaptasi dari novel karya Lee Inhye bergenre isekai, romantis, dan tambahan komedi tipis dengan rating 17+. Komik ini memiliki dua karakter utama yakni Rosalyn dan juga Kahir.

Dikisahkan, seorang gadis Korea terlibat kecelakaan dan mengalami isekai, alias merasuk ke dalam tubuh Rosalyn yang masih anak-anak, salah satu tokoh novel yang dia baca. Beberapa upaya dia lakukan supaya bisa kembali ke dunia asalnya, tetapi dia tetap terjebak sebagai Rosalyn.

Untunglah, Rosalyn dibesarkan dalam keluarga bangsawan yang adem ayem bersama kedua orang tua dan kakak laki-lakinya. Namun, alur novel justru menyajikan ending berdarah dimana Rosalyn dan keluarganya akan dibantai oleh kaisar Kahir karena kesalahan kakak laki-lakinya yang menjabat sebagai sekretaris kerajaan.

Alhasil, Rosalyn berniat mengubah alur novel.

Ketika kaisar Kahir memerintahkan untuk mencari sekretaris hebat, ajudannya merekomendasikan kakak Rosalyn. Namun, Rosalyn-lah yang mengajukan diri untuk menggantikan kakaknya.

Selanjutnya? Yah, bisa ditebak romansa macam apa yang terjadi antara sekretaris kerajaan dan kaisar workaholic yang hobi cemburu.

Ditambah lagi, ketika urusan kekaisaran telah sempurna dan saat Rosalyn berniat mundur dari jabatannya, Kahir justru mulai menampakkan gelagat ala-alanya. Dengan berbagai cara, Kahir berusaha mencegah Rosalyn resign, bahkan hingga memberikan ultimatum bahwa gadis itu boleh resign, asalkan mati.

Hm, kok bisa ada cowok modelan gitu ya?

Jujur saja, tema yang diangkat cukup klise, walau diimbangi dengan art style yang berwarna dan ciamik, beserta chibi-chibi imutnya. Untuk konfliknya pun terkesan ringan sih, nyaris tanpa drama-drama pelakor atau ular-ular apapun itu. Boleh dibilang, I’m the Tyrant’s Secretary cukup ringan dan tidak membuat darah tinggi.

Sayangnya, ada beberapa ekspresi tokoh yang menurutku kurang greget, yang membuatku memberikan nilai 8. Dan untung saja, ending yang disajikan adalah happy ending, akhirnya Kahir dan Rosalyn menikah hingga memiliki seorang anak. So, kamu berminat baca?

Dijamin enggak bikin darah tinggi kok!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak