"Voyage of the Damned" karya Frances White adalah sebuah novel fantasi-misteri yang penuh intrik dan ketegangan, berlatar di sebuah kapal mewah bernama The Lyric.
Kisah ini mengikuti penyelidikan pembunuhan dalam suasana eksklusif namun mematikan, yang membuatnya terasa seperti gabungan antara Knives Out dan The Hunger Games dalam dunia penuh sihir.
Tokoh utama, Ganymedes (Gany) Piscero, adalah seorang detektif muda dari latar belakang rendah yang mendapat kesempatan emas untuk naik ke kapal The Lyric.
The Lyric, kapal pesiar glamor yang menjadi ajang kompetisi sosial dan sihir untuk menentukan siapa yang akan menjadi penasihat kerajaan berikutnya.
Namun, perjalanan yang seharusnya menjadi puncak karier Gany berubah menjadi mimpi buruk ketika pembunuhan terjadi di tengah laut.
Frances White membangun dunia yang sangat menarik, di mana politik kerajaan bercampur dengan sistem sihir yang diatur ketat.
Para kandidat tidak hanya harus bersaing secara intelektual, tetapi juga harus memperlihatkan kehebatan sihir dan manipulasi sosial.
Sistem ini menciptakan ketegangan yang konstan, membuat pembaca terus bertanya-tanya siapa yang bisa dipercaya.
Salah satu kekuatan utama novel ini adalah pendekatan misteri pembunuhannya.
White mengadopsi gaya “whodunnit” klasik, seperti karya Agatha Christie, dengan menghadirkan serangkaian tersangka, petunjuk-petunjuk samar, dan pengungkapan dramatis.
Namun, pendekatan ini dibumbui dengan nuansa modern dan karakter yang beragam secara seksual dan gender.
Gany sebagai protagonis memiliki kedalaman emosional yang kuat. Ia adalah tokoh yang membawa beban masa lalu, rasa tidak aman akibat status sosialnya, dan keinginan untuk membuktikan diri.
Hubungan pribadinya dengan beberapa kandidat lain, termasuk potensi romansa, memberikan warna emosional yang membuat pembaca semakin terikat.
Interaksi antara para kandidat terasa realistis dan memikat. Masing-masing tokoh membawa motif tersembunyi, membuat setiap percakapan dipenuhi lapisan makna.
Karakter-karakter seperti Dorian, Leona, dan Iridessa tampil mencolok, masing-masing menyimpan rahasia yang bisa saja berkaitan dengan pembunuhan.
Latar kompetisi memberi tekanan konstan dalam narasi. Ketika satu demi satu kandidat mulai mati, atmosfer berubah drastis, dari pesta mewah menjadi perburuan nyawa.
Gany harus menggunakan kecerdasannya bukan hanya untuk menyelesaikan misteri, tapi juga untuk bertahan hidup.
Novel ini memiliki alur yang cepat namun tetap fokus. White membagi cerita dalam bab-bab yang penuh ketegangan, dan menyisipkan flashback secara efektif untuk menambah kedalaman latar belakang karakter.
Transisi antar bab terasa mulus, membuat pembaca enggan berhenti membaca.
Di balik misteri dan aksi, "Voyage of the Damned" juga mengangkat isu-isu sosial seperti ketimpangan kelas, diskriminasi, dan keinginan untuk meraih keadilan dalam sistem yang korup.
Gany menjadi simbol dari suara yang selama ini terpinggirkan, memberikan narasi yang resonan secara emosional.
Novel ini secara terbuka menampilkan karakter queer, termasuk Gany sendiri, tanpa menjadikan identitas mereka sebagai gimmick.
Sebaliknya, White menyajikan representasi yang natural dan bermakna, memperkaya narasi dan menambah keberagaman dalam genre fantasy.
Twist yang disajikan menjelang akhir cerita terasa mengejutkan namun logis.
White berhasil menjaga keseimbangan antara foreshadowing dan kejutan, membuat pembaca merasa puas namun tetap terpukau saat misteri akhirnya terungkap.
Gaya penulisan White tajam, elegan, dan kadang-kadang puitis.
Ia mampu menggambarkan suasana kapal secara visual dan atmosferik, menciptakan kesan claustrophobic sekaligus glamor.
Deskripsi emosional karakter juga terasa kuat dan menggugah.
Di balik konflik pribadi dan pembunuhan, tersimpan kritik terhadap sistem kekuasaan yang eksklusif dan manipulatif.
Kompetisi di kapal menjadi alegori dari sistem kerajaan yang menyingkirkan suara-suara marjinal demi mempertahankan status quo.
"Voyage of the Damned" adalah novel debut yang luar biasa dari Frances White, penuh misteri, sihir, dan emosi. Bagi pembaca yang menyukai perpaduan antara fantasy dan whodunnit, ini adalah bacaan wajib.
Daya tarik utamanya terletak pada atmosfernya yang menegangkan, karakter yang kompleks, dan pesan sosial yang kuat, menjadikannya novel yang bukan hanya menghibur tapi juga menggugah.
Identitas Buku
Judul: Voyage of the Damned
Penulis: Frances White
Penerbit: MIRA
Tanggal Terbit: 20 Agustus 2024
Tebal: 464 Halaman