Masa kehamilan adalah masa yang sangat rentan. Seorang ibu hamil harus berhati-hati dalam menjaga kehamilannya. Baik dalam mengonsumsi makanan atau pun dalam beraktivitas. Dengan mengetahui dan memahami tentang hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama kehamilan, berguna untuk memperlancar proses kehamilan, serta dapat menghindari dari risiko-risiko yang tidak diinginkan.
Sebagaimana yang dikutip dari tulisan Dewi Kartika Alam dalam Warning! Ibu Hamil (Ziyad Visi Media, 2012), terdapat lima hal yang harus dihindari oleh ibu yang sedang hamil.
1. Melakukan perjalanan udara
Perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil. Hal ini dilakukan mengingat terdapat peningkatan risiko terjadinya keguguran pada ibu hamil trimester pertama dan risiko melahirkan di dalam pesawat pada ibu hamil trimester ketiga. Usia yang paling ideal untuk melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang adalah empat sampai tujuh bulan atau selama kehamilan trimester kedua.
2. Olahraga berat dan berbahaya
Sebelum berolahraga sebaiknya ibu hamil melakukan konsultasi kepada dokter atau bidan. Jika mempunyai riwayat kehamilan dengan tekanan darah tinggi, kelahiran prematur pada kehamilan sebelumnya, bayi dalam kandungan tidak berkembang sesuai dengan yang seharusnya, atau kehamilan dengan penyakit semisal penyakit jantung, paru-paru, tiroid, maka sebaiknya menghindari olahraga berat.
3. Melakukan pencabutan gigi
Gigi yang sudah tidak sehat memang dianjurkan untuk dicabut, karena jika dibiarkan akan mengakibatkan infeksi yang dapat memicu kontraksi dan memperbesar kemungkinan terjadinya kelahiran prematur. Melakukan pencabutan gigi haruslah disesuaikan dengan usia kehamilan. Jika usia kehamilan memasuki trimester pertama, sebaiknya pencabutan gigi tidak dulu dilakukan.
4. Mengecat rumah atau perabot
Ibu hamil sebaiknya menghindari kegiatan mengecat rumah. Jika kebetulan rumah seorang ibu hamil sedang dicat, maka sebaiknya menjaga jarak, bahkan jika perlu untuk sementara menjauh dulu dari area pengecatan. Sebab, kandungan bahan kimia yang terdapat pada cat atau pelitur sangat berbahaya bagi ibu hamil.
5. Membersihkan kandang binatang peliharaan
Sebaiknya ibu hamil menghindari aktivitas membersihkan kandang binatang peliharaan atau bersentuhan langsung dengan binatang peliharaan yang dikhawatirkan membawa protozoa atau parasit yang bernama toxoplasma gondi. Dalam sebuah penelitian disebutkan bahwa toxoplasmosis bisa mengakibatkan keguguran.
Inilah lima hal yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil untuk dihindari demi kelancaran masa kehamilan. Semoga bermanfaat.
Baca Juga
-
Poco F7 Siap Meluncur Juni 2025, Usung Snapdragon 8s Gen 4 dan Harga Rp 5 Jutaan
-
Vivo Y300c Rilis dengan Harga Ramah Kantong, Layar AMOLED 120Hz dan Baterai 6500 mAh
-
iQOO Z10 Lite Segera Hadir pada 18 Juni 2025, Intip Bocoran Desain dan Spesifikasinya
-
Xiaomi Civi 5 Pro, Ditenagai Chipset Snapdragon 8s Gen 4 dan Kamera Leica
-
Vivo X Fold 5 Rilis Juli Mendatang, Diyakini Bakal Jadi HP Lipat Paling Ringan di Dunia
Artikel Terkait
-
5 Manfaat untuk Kamu yang Suka Bernyanyi di Kamar Mandi, Nomor 5 Luar Biasa
-
4 Obat Herbal yang Dipercaya Mampu Atasi Hipertensi, Salah Satunya Kunyit
-
Tidak Masalah Cerai dengan Suami, Dewi Perssik Mulai Blak-blakan Bongkar Tabiat Asli Angga Wijaya, Ternyata...
-
3 Hal yang Semestinya Tidak Perlu Dipikirkan
-
Hits Kesehatan: Dikira Hamil Ternyata Miom, Ditemukan Kondom Milik Firaun
Health
-
Bukan Sekadar Benci Hari Senin: Menguak Mitos 'Monday Blues'
-
Waspada! Apa yang Kita Makan Hari Ini, Pengaruhi Ingatan Kita 20 Tahun Lagi
-
Rayakan Hari Lari Sedunia: Langkah Kecil untuk Sehat dan Bahagia
-
Ilmuwan Temukan 'Sidik Jari' Makanan Ultra-Proses dalam Darah dan Urin
-
Popcorn Brain: Ketika Otak Sulit Fokus Akibat Sering Terpapar Gadget
Terkini
-
Kamu Belum Cinta Lingkungan Kalau Belum Tahu 8 Gerakan Ini!
-
Ulasan Novel This is Not a Game: Mengungkap Pembunuhan di Gala Amal
-
4 Inspo OOTD Dark Style ala Bailey ALLDAY PROJECT, Tampil Bold dan Stylish!
-
Lagu Seasons oleh wave to earth: tentang Cinta yang Bisu dan Tak Tersentuh
-
Nikel dan Sustainability Paradox: Elektromobilitas Harus Mengorbankan Alam?