Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz
ilustrasi buah dewandaru (pixabay.com/GTorres)

Pohon Dewandaru atau dalam bahasa latin disebut Eugenia uniflora L., merupakan jenis tumbuhan perdu yang dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 5 meter. Batang pohon dewandaru tegak, berkayu, berbentuk bulat dengan kulit kayu berwarna coklat.

Buah Dewandaru berbentuk seperti bunga dengan warna hijau saat masih muda, dan berubah menjadi merah cerah saat matang. Sedangkan daunnya sendiri berbentuk lonjong dengan ujung dan pangkal yang meruncing, seperti dilansir pada laman Jurnalasia.com

Pohon dewandaru juga dikenal dengan nama ceremai belanda atau asam selong, dan dalam bahasa inggris disebut sebagai Surinam Cherry, Brazilian Cherry, atau Cayenne Cherry. Pohon dewandaru telah dikenal sejak lama sebagai media pengobatan alternatif, terutama pada buah dan daunnya.

Nah diartikel kali ini kita akan membahas tentang beberapa manfaat potensial dewandaru bagi kesehatan, berikut lima diantaranya.

1. Mengatasi Hipertensi

Hipertensi merupakan kondisi medis yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah diatas normal serta menjadi gejala dari suatu penyakit, seperti jantung, ginjal, dan stroke. Berdasarkan penelitian dari Jurnal Farmasi Indonesia, menyebutkan bahwa ekstrak daun dewandaru memiliki manfaat potensial dalam mengatasi hipertensi. 

Pasalnya, daun dewandaru ini mengandung berbagai senyawa fitonutrien yang bertindak sebagai antioksidan, seperti flavonoid, saponin, dan tanin. Ketiga kandungan fitonutrien ini dinilai mampu memperlebar aliran pembuluh darah guna menstabilkan kembali tekanan darah pada kasus hipertensi.

Selain itu, ketiga kandungan tersebut juga menghambat aktivitas senyawa angiotensin II atau senyawa yang bisa mempersempit aliran pembuluh darah dan memicu hormon peninggi tekanan darah.

2. Mengatasi Diare

Studi dari Journal of Biological Sciences menjelaskan bahwa kandungan fitonutrien yang terdapat pada daun dewandaru juga mampu membunuh bakteri penyebab diare, yakni Bacillus cereus, Salmonella typhi, Staphylococcus aureus, dan Pseudomonas aeruginosa.

BACA JUGA: Hari Lupus Sedunia: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Penanganan Penyakit Ini

Meski begitu, efek anti bakteri yang dihasilkan baru sebatas penelitian laboratorium sehingga membutuhkan analisis lebih lanjut.

3. Membantu Mengurangi Kadar Kolesterol

Bagi Anda yang memiliki masalah dengan kolesterol, dewandaru dapat menjadi salah satu alternatif pengobatan yang efektif, terutama pada buahnya. Penelitian dari Journal Biomedicine & Pharmacotherapy menemukan bahwa ekstrak buah dewandaru yang mengandung antosianin, flavonoid, dan polifenol dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam darah.

4. Membantu Mengatasi Rematik

Rematik merupakan jenis penyakit yang menyebabkan terjadinya peradangan pada sendi serta menimbulkan rasa nyeri dan kaku. Dalam Journal Antioxidants menyebutkan bahwa daun dewandaru dapat dimanfaatkan sebagai anti radang alami dengan kandungan flavonoid di dalamnya.

5. Membantu Mengatasi Demam

Kandungan flavonoid yang terdapat pada buah dewandaru dinilai efektif dalam menghambat senyawa siklooksigenase dan lipoksigenase di tubuh. Siklooksigenase dan lipoksigenase ini merupakan senyawa penanda peradangan yang bisa memicu demam, seperti dikutip pada laman Hello Sehat.

Itulah tadi pembahasan tentang lima manfaat potensial dewandaru bagi kesehatan. Anda dapat menggunakan daun dewandaru dengan cara direbus selama beberapa menit untuk dikonsumsi sebagai teh herbal, sedangkan buahnya dapat dikonsumsi secara langsung tanpa perlu diolah. Semoga bermanfaat!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz