Telinga berdengung atau dalam istilah medis disebut tinnitus, merupakan suatu kondisi dimana telinga mengeluarkan suara-suara abnormal yang terdengar seperti dengungan, siulan, atau bising mesin. Suara bisa didengar oleh salah satu atau kedua bagian telinga.
Pada dasarnya, telinga berdengung menjadi salah satu tanda dan gejala dari infeksi, sumbatan, serta kondisi medis lainnya. Nah, untuk lebih jelasnya mari kita simak pembahasan di bawah ini.
1. Paparan Suara yang Terlalu Kencang
Penyebab utama telinga berdengung berkaitan dengan gangguan pendengaran akibat suara bising atau noice-induced hearing loss. Sebab, Paparan suara yang terlalu keras secara terus menerus akan merusak organ dalam telinga yakni koklea.
Para ahli menyebutkan bahwa kebiasaan mendengarkan musik dengan earphone terlalu lama menjadi salah satu pemicu masalah ini. Nah, untuk mencegah timbulnya dengungan ini, Anda diwajibkan untuk mengistirahatkan telinga setiap 1 jam sekali selama penggunaan earphone. Selain itu, pastikan pula tingkat volume suara tidak terlalu keras atau tidak melebihi 60 persen.
2. Kotoran Telinga yang Menumpuk
Pada dasarnya, kotoran telinga berfungsi untuk mencegah masuknya serangga atau partikel kecil lainnya. Namun, kotoran yang terlalu banyak hingga menumpuk justru akan membuat telinga berdengung. Untuk itu, Anda disarankan membersihkan telinga secara rutin. Misalnya dengan metode irigasi telinga yang dilakukan oleh tenaga ahli.
3. Infeksi Telinga
Telinga berdengung juga menjadi salah satu tanda dan gejala dari otitis media atau infeksi telinga. Pasalnya, infeksi ini akan mengubah tekanan di dalam telinga sehingga menimbulkan suara dengungan. Jika Anda memgalami tanda dan gejala yang mengarah pada otitis media, segera berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
4. Faktor Usia
Seiring bertambahnya usia, tingkat pendengaran seseorang akan semakin menurun. Kondisi yang disebut presbikusis ini biasanya terjadi saat memasuki usia 75 tahun. Salah satu gejalanya yaitu munculnya suara dengungan pada telinga.
Meski digolongkan sebagai hal yang wajar, telinga berdengung akibat usia tetap bisa diminimalisir, yakni menjaga kesehatan pendengaran secara teratur. Misalnya dengan mengonsumsi makanan gizi seimbang, rajin berolahraga, rutin membersihkan telinga, dan membatasi penggunaan earphone atau sejenisnya.
Itulah tadi pembahasan tentang empat penyebab telinga sering berdengung yang dilansir pada laman WebMD.com, Mayoclinic.org, dan Harvardonline.harvard.edu, semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
6 Penyebab Penis Berdarah yang Perlu Anda Waspadai, Pernah Mengalaminya?
-
6 Penyebab Mata Kaki Bengkak, Mulai dari Cedera hingga Penyakit Ginjal
-
Catat! Ini 4 Posisi Tidur yang Dianjurkan bagi Ibu Hamil
-
Jangan Anggap Remeh, Ini 5 Dampak Negatif Telat Makan bagi Kesehatan
-
5 Manfaat dan Aturan Penggunaan Minyak Ikan untuk Kucing
Artikel Terkait
-
Inilah 8 Penyebab Amenore, Gangguan Menstruasi pada Wanita
-
Penyebab Kecelakaan Maut di Cianjur, Truk Rem Blong Tabrak 8 Kendaraan, Seorang Pengendara Motor Tewas
-
Mengenal Learning Disorder dan 3 Faktor Penyebabnya pada Siswa
-
6 Penyebab Pasangan Memilih Diam saat Bertengkar, Tidak Ingin Konflik
-
Pria Juga Mengalami Infertilitas, Yuk Cari Tahu 6 Penyebabnya agar Sembuh
Health
-
Wajib Sarapan? Ah, Bohong! Ini Kata Ilmuwan Soal Jam Makan Terbaik Versi Kamu
-
Onad Terseret Narkoba, Menguak Apa Itu Ganja dan Ekstasi serta Bahayanya
-
Bukan Cuma Bikin Enak, 8 Makanan Fermentasi Ini Ternyata Pahlawan Buat Usus Sehat
-
6 Manfaat Sakti Jalan Kaki yang Jarang Kamu Sadari: Jantung Lebih Kuat, Otak Jadi Gak Lemot
-
Kopi vs Teh: Mana yang Lebih Nampol Buat Otak? Fakta Kafein dan L-Theanine yang Wajib Kamu Tahu!
Terkini
-
Review Film Suffragette, Mengisahkan Perjuangan Hak Pilih Perempuan
-
Siapa Junko Furuta? Mengenal Kisah Tragis dari Kontroversi Nessie Judge
-
OOTD Layering ala Woo Do Hwan: Sontek 4 Padu Padan Gaya Chic dan Macho!
-
Time After Time: Perjalanan Waktu yang Mengubah Segalanya
-
3 Lagu dalam 1 MV, Yeonjun TXT Rilis Album Debut Solo 'No Labels: Part 1'