Pada lanjutan laga di pekan ke-22 BRI Liga 1 musim 2023/2024, Persita Tangerang sukses meraih 3 poin sempurna saat menjamu tamunya, Persikabo 1973 dengan skor 2-1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Dilansir dari laman resmi Liga Indonesia Baru (ligaindonesiabaru.com), kemenangan ini menjadi hasil 3 poin kedua bagi skuad berjuluk “Pendekar Cisadane” dalam 3 laga terakhirnya di musim ini.
Sejak babak pertama dimulai, Persita Tangerang yang memang mengincar 3 poin sempurna tampil menyerang sejak menit-menit awal.
Pelatih Persita, Divaldo Alves menurunkan duo penyerang andalannya di lini depan, yakni Ramiro Fergonzi dan Mohcine Hassan Nader guna membongkar pertahanan Persikabo 1973 yang menurunkan bek timnas Indonesia, Andy Setyo sebagai jendral pertahanan.
Strategi menyerang yang diterapkan oleh pelatih Persita Tangerang membuahkan hasil di awal laga.
Di menit ke-18, gelandang Persita Tangerang, Rifki Dwi Septian sukses membuka keunggulan setelah golnya tidak mampu ditahan oleh kiper Persikabo 1973, Husna Al-Malik dan membuat skor menjadi 1-0.
Usai terciptanya gol pertama, Persita Tangerang kian menggencarkan penyerangan guna mencetak gol selanjutnya.
Taktik penyerangan yang menumpukan serangan di lini tengah kembali membuahkan hasil di menit ke-28.
Penyerang andalan Persita Tangerang, Ramiro Fergonzi sukses menjebol kembali gawang tim berjuluk “Laskar Padjajaran” tersebut dan membuat skor menjadi 2-0 untuk keunggulan Persita Tangerang.
Hingga babak pertama berakhir, skor 2-0 untuk Persita Tangerang tetap bertahan.
Di babak kedua, Persikabo 1973 mulai mencoba keluar sedikit menyerang. Pelatih Persikabo 1937, Aji Santoso memasukkan Yandi Sofyan Munawar dan Myat Khaung Khant guna menambah daya gedor di lini penyerangan.
Strategi tersebut membuahkan hasil jelang laga usai. Di menit ke-88, pemain pengganti, Roni Sugeng sukses mencetak gol dan membuat skor menjadi 2-1.
Namun, hingga laga usai, skor tersebut tetap bertahan dan Persikabo harus menelan kekalahan keduanya dalam 3 laga terakhir.
Tambahan 3 Poin Sukses Membuat Persita Jauhi Zona Degradasi
Kemenangan 2-1 Persita Tangerang atas Persikabo 1973 sukses membuat tim asal Tangerang tersebut memperoleh 26 poin hingga pekan ke-22 musim ini.
Dilansir dari situs resmi klub Persita (persitafc.com), tambahan 3 poin tersebut sukses membuat tim tersebut naik ke peringkat ke-13 klasemen sementara dan kian menjauhi zona degradasi di musim ini.
Performa ini tentunya cukup baik mengingat di awal-awal musim Persita Tangerang sempat terseok-seok dan nyaris berada di zona degradasi.
Baca Juga
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-17 yang Layak Promosi ke Level Timnas U-20
-
Lolos Piala Dunia U-17 2025, 3 Pemain Keturunan Ini Bisa Dinaturalisasi!
-
Gemilang Bersama Timnas U-17, Nova Arianto Berpeluang Latih Timnas U-20?
-
Indonesia vs. Afghanistan: Bisa Jadi Ajang Eksperimen Bagi Nova Arianto?
-
Timnas Indonesia U-17 ke Piala Dunia, STY Justru Singgung Nova Arianto
Artikel Terkait
-
Waspada Penipuan Pasca Libur Panjang Lebaran, Ini Tips Agar Nasabah BRI Aman Bertransaksi
-
Promo Spesial Kinka x BRI, Nikmati Santapan Jepang Lepas Penat Bekerja
-
Cara Cek Saldo BRI & Cari Lokasi Nongkrong Terdekat, Cuma Lewat WhatsApp!
-
Dijamu Gubernur, Persija Diminta Juara Saat Jakarta Rayakan HUT ke-500
-
Promo Spesial ERHA Khusus Kartu Kredit BRI: Waktunya Upgrade Perawatan Diri!
Hobi
-
Piala Asia U-17: Timnas Indonesia Wajib Jaga Marwah saat Ladeni Afghanistan
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-17 yang Layak Promosi ke Level Timnas U-20
-
Timnas Indonesia U-17: Tim Non-unggulan yang Bikin Lawan-Lawannya dalam Posisi Sulit
-
Lolos Piala Dunia U-17 2025, 3 Pemain Keturunan Ini Bisa Dinaturalisasi!
-
Bukan Cuma Taktik dan Strategi, Fakta Ini Buktikan Nova Arianto Benar-Benar Murid Sejati STY
Terkini
-
Berniat Rayakan Galungan di Bali: 3 Aktivitas Ini Bikin Kamu Makin Dekat dengan Budaya Lokal
-
4 Novel Romance Berlatar Musim Gugur: Kisah Cinta di Saat Daun Berguguran
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Scroll Tanpa Tujuan: Apakah Kita Sedang Menjadi Generasi Tanpa Fokus?
-
Ki Hajar Dewantara dan Tantangan Literasi Gen Z: Sebuah Refleksi Kritis