Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | zahir zahir
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri. (pssi.org)

Jelang beberapa hari lagi, timnas Indonesia U-19 akan kembali mengikuti kompetisi ASEAN U-19 Boys Championship 2024 atau yang dulunya bernama AFF Cup U-19. Melansir dari laman aseanfootball.org, ajang tersebut akan diselenggarakan pada 17 hingga 29 Juli 2024 di kota Surabaya, Indonesia.

Indonesia yang bertindak selaku tuan rumah tentunya menargetkan hasil positif di ajang AFF Cup U-19 edisi kali ini. Terlebih lagi di edisi 2022 silam, skuad garuda harus gagal melaju ke babak semifinal karena kalah head-to-head dari Vietnam dan Thailand di fase grup. Oleh karena itu, wajar kiranya jika skuad timnas Indonesia U-19 kali ini mampu menebus kegagalan di edisi sebelumnya yang bisa dibilang cukup diluar dugaan.

Hadirnya Indra Sjafri Diharapkan Dapat Memberikan Dampak Positif Bagi Timnas U-19

Pada edisi AFF Cup U-19 2024 kali ini, timnas Indonesia U-19 kembali ditangani oleh Indra Sjafri selaku pelatih kepala. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), pelatih berusia 61 tahun tersebut memang ditunjuk langsung oleh federasi untuk melatih timnas Indonesia U-19 atau U-20 menggantikan Shin Tae-yong akan akan fokus ke timnas senior.

Indra Sjafri sendiri memang merupakan pelatih yang cukup familiar dalam dunia kepelatihan tim nasional. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, pria yang saat aktif bermain berposisi sebagai gelandang tersebut memang sebagai salah satu tokoh yang cukup sukses membawa timnas Indonesia kelompok umur meraih beberapa gelar juara di event regional.

Tentunya publilk sepakbola nasional akan cukup ingat saat dirinya sukses membawa timnas Indonesia U-19 meraih gelar AFF Cup U-19 di tahu 2013 yang merupakan gelar pertama dan terakhir kalinya bagi skuad garuda U-19 di ajang tersebut. Kala itu, dirinya sukses menjadi arsitek dari skuad muda garuda yang diisi oleh Hansamu Yama, Evan Dimas, Dimas Drajad dan Maldini Pali yang menggemparkan pesepakbolaan Indonesia.

Selain itu, Indra Sjafri juga sukses mempersembahkan beberapa gelar lainnya seperti AFF Cup U-22 di tahun 2019 dan medali emas Sea Games 2023 yang juga menjadi torehan medali emas cabor sepakbola bagi Indonesia setelah puasa gelar selama 32 tahun lamanya di ajang Sea Games. Hal ini pula yang membuatnya dijuluki “Pelatih spesialis kawasan Asia tenggara” oleh beberapa pihak.

Tak heran, kini Indra Sjafri diharapkan mampu mengulang kesuksesan bersama timnas Indonesia U-19 di ajang AFF Cup U-19 atau yang kini bernama ASEAN U-19 Boys Championship 2024. Akankah puasa gelar AFF Cup U-19 yang telah berlangsung selama kurang lebih 11 tahun lamanya akan berakhir di tangan dingin Indra Sjafri selayaknya raihan medali emas Sea Games?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

zahir zahir