Drama soal siapa yang akan menjadi rekan setim Max Verstappen selanjutnya semakin menghangat, baru-baru ini ada momen awkward yang terjadi antara Max, Daniel, dan juga Perez saat ketiganya sedang melakukan sesi wawancara.
Saat wawancara tersebut berlangsung, Checo tampak 'tersudutkan' dan 'dicuekin' oleh Max dan Daniel yang asik bercanda dengan wartawan.
Melansir dari video yang diunggah oleh akun X, @formuLau16, saat itu Max sedang ditanya apakah dia ingin kembali ke goodwood untuk mengemudi lagi, pembalap 26 tahun itu pun menjawab:
"Ya, mungkin saya dan Daniel bisa mengemudi bersama di satu mobil," jawab Max.
Suasana jadi bertambah aneh ketika wartawan mengisyaratkan Max dan Daniel bisa menjadi rekan setim. Ini seolah mengingatkan semua orang pada rencana Red Bull yang akan mengganti Sergio Perez dengan Daniel Ricciardo.
"Oh, kalian berdua bisa jadi rekan setim," jawab wartawan.
Kamera kemudian menyoroti Sergio Perez yang hanya mendengarkan wawacara tersebut sambil tersenyum 'aneh'. Entah apa maksud Max di sini, apakah dia sedang bercanda, tidak sengaja, atau memang terang-terangan ingin memiliki rekan setim seperti Daniel, tapi Checo sepertinya merasa agak kurang nyaman.
Nasibnya di Red Bull kini sedang dipertaruhkan, dia berisiko didepak dari salah satu tim terbaik di F1 tersebut jika performanya tak kunjung membaik dalam jangka beberapa waktu ke depan.
Perlu diketahui bahwa Checo sebelumnya memang sudah menandatangani perpanjangan kontrak dengan Red Bull selama dua tahun ke depan.
Akan tetapi, Red Bull ternyata memberi klausul yang memungkinkan mereka untuk mengganti Checo dengan pembalap lain jika performanya mengalami penurunan.
Dalam sisa waktu yang ada, yakni GP Hungaria dan GP Belgia yang akan datang, suka tidak suka Checo harus bekerja ekstra keras untuk memperbaiki performa dan kembali meyakinkan Red Bull untuk mempertahankan kontraknya.
Semua menjadi lebih sulit ketika Checo mendapat tekanan dari lingkungannya, mungkin sikap Max tersebut secara tidak langsung juga memberi 'sentilan' pada Sang Pembalap Meksiko.
Lantas, dengan tekanan dari kanan kiri, bisakah Checo membuktikan bahwa dirinya masih layak berada di Red Bull untuk waktu yang lebih lama?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Red Bull Resmi Tukar Liam Lawson dengan Yuki Tsunoda, Keputusan yang Tepat?
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
-
Performa Mentereng Marc Marquez Buat Ducati Kerap Dicurigai Pilih Kasih
-
Lando Norris dan Oscar Piastri Siap Bersaing untuk Gelar Juara Dunia 2025
Artikel Terkait
-
Red Bull Resmi Tukar Liam Lawson dengan Yuki Tsunoda, Keputusan yang Tepat?
-
Lando Norris dan Oscar Piastri Siap Bersaing untuk Gelar Juara Dunia 2025
-
Jelang GP Jepang 2025, Red Bull akan Ganti Liam Lawson dengan Yuki Tsunoda?
-
Formula 1 GP China 2025: Oscar Piastri Menang, Duo Ferrari Diskualifikasi
-
Lando Norris Tak Nyaman dengan Mobil MCL38, Max Verstappen: Dia Bercanda
Hobi
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
Terkini
-
Lezatnya Bakso Lava Aisyah, Pilihan Tepat untuk Pencinta Kuliner Pekanbaru
-
Gelar Konferensi Pers, Drama Kim Soo-hyun 'Knock-Off' Terancam Tak Tayang
-
Film Muslihat: Tipu Daya Iblis di Panti Asuhan, Siapa yang Akan Tersesat?
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
4 Karakter Wanita dalam Drama China yang Badass Abis, Anti Menye-Menye