Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | M. Fuad S. T.
Pemain andalan Timnas Malaysia, Dion Cools (dok. instagram FAM)

Kepergian penyerang Liverpool, Diogo Jota yang tiba-tiba, membuat dunia persepakbolaan intrnasional menjadi gempar. Bagaimana tidak, di tengah ingar bingar fokus penggemar sepak di gelaran Piala Dunia antar-klub, mereka harus tersentak dengan kabar duka yang begitu mendalam dari kecelakaan pemain berkebangsaan Portugis tersebut.

Kenangan-kenangan dan sejarah perjalanan karier sang pemain pun seolah kembali terpampang jelas di ingatan para pemain lain yang menjadi rekan, maupun menjadi lawan sang penyerang di lapangan. Termasuk salah satu penggawa Timnas Indonesia, Joey Pelupessy yang ternyata pernah berhadapan dengan pemilik 49 caps bersama Timnas Portugal tersebut.

Menyadur unggahan akun instagram @seasiagoal dan data yang ada di laman transfermarkt, pemain tengah Timnas Indonesia tersebut pernah bertarung melawan Jota saat keduanya masih berkiprah di divisi Championship yang merupakan kasta kedua dalam kompetisi sepak bola negara Inggris.

Kedua pemain ini tercatat saling berhadapan pada 28 April 2018 lalu, ketika Joey Pelupessy masih bermain untuk Sheffield Wednesday, sementara Diogo Jota masih menjalani masa peminjaman di Wolverhampton Wanderers dari Atletico Madrid.

Dan ternyata, bukan hanya Joey Pelupessy saja pemain dari kawasan Asia Tenggara yang pernah berhadapan langsung dengan mendiang Diogo Jota. Sepertimana data yang ada di laman transfermarkt.com, salah satu andalan lini belakang Timnas Malaysia, Dion Cools juga pernah berhadapan dengan Jota, di sebuah pertandingan dengan level yang lebih tinggi ketimbang saat bertemu dengan Pelupessy.

Berdasarkan informasi yang diunggah oleh akun instagram @seasiagoal (5/7/2025), pemain naturalisasi Timnas Malaysia tersebut pernah bertarung melawan Diogo Jota saat dirinya masih membela tim Liga Denmark, FC Midtjylland di fase penyisihan grup D gelaran Liga Champions Eropa.

Pada pertandingan yang berlangsung tanggal 10 Desember 2020 tersebut, FC Midtjylland yang menjadi wakil Denmark, bermain di kandang Liverpool, dan berhasil menahan imbang tim tuan rumah dengan skor 1-1.

Liverpool yang menginisiasi penguasaaan pertandingan, berhasil unggul cepat di menit pertama melalui tembakan kaki kanan pemain andalan mereka, Mohammed Salah, sementara FC Midtjylland yang diperkuat oleh Dion Cools, baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-62 melalui eksekusi penalti Alexander Scholz buah dari pelanggaran pemain tuan rumah terhadap Anders Dreyer.

Laman match report transfermarkt menuliskan, pada pertandingan ini, Dion Cools bertanding penuh dan mengisi sektor kanan pertahanan Midtjylland, sementara Diogo Jota, bermain selaman 87 menit sebelum pada akhirnya digantikan oleh Sadio Mane.

Sejatinya, di Liga Champions Eropa musim 2020/2021 tersebut, Dion Cools memiliki kesempatan besar untuk bertarung dengan Diogo Jota sebanyak dua kali. Namun sayangnya, di pertandingan leg pertama melawan Liverpool (28/10/2020), kapten Timnas Malaysia tersebut hanya duduk di bangku cadangan dan tak mendapatkan kesempatan bermain barang satu menit pun.

Pertandingan besar yang dilakoni oleh Dion Cools di tahun 2020 lalu itu, pada akhirnya menjadi satu-satunya laga yang dimainkan oleh andalan Timnas Malaysia itu melawan Liverpool dan mendiang Diogo Jota di persepakbolaan Eropa.

Pasalnya, setelah mencicipi gemerlap Liga Champions Eropa di musim 2020/2021, Midtjylland hanya mampu bermain di kasta kedua kompetisi antark klub di benua Eropa, yakni Europa Leagur di musim 2021/2022, dan tak lolos ke babak utama Liga Champions Eropa di musim selanjutnya.

Terlebih lagi, pada bulan September 2022, kebersamaan yang terjalin antara Dion Cools dengan Midtjylland resmi berakhir, dan sang pemain memutuskan untuk berpindah ke Liga Republik Ceko, sebelum kemudian memutuskan untuk berkiprah di kompetisi benua Asia hingga saat ini. 

M. Fuad S. T.