Dunia perfilman Indonesia tampaknya akan bertambah semarak dengan rencana remake film sukses Korea Selatan, My Sassy Girl. Dilansir dari laman matamata, Falcon Pictures berencana untuk membuat ulang film yang pertama kali rilis pada tahun 2001 tersebut.
Dari sumber yang sama, Jeffri Nichol dan Tiara Andini didaulat untuk memerankan dua tokoh utama dalam film yang menuai kesuksesan besar di awal millennium ketiga tersebut. Disadur dari laman hancinema, My Sassy Girl menuai 4.852.845 penonton di seluruh negeri, dan menjadi film bergenre komedi romantis terlaris sepanjang sejarah perfilman Korea Selatan. Maka tak ayal, kisah film asli yang diperankan oleh Cha Tae-hyun dan Jun Ji-hyun tersebut diangkat dalam berbagai versi negara di dunia, termasuk di Indonesia beberapa waktu ini.
Namun, jika melihat sejarah remake film laris ini, Indonesia bukanlah negara Asia Tenggara pertama yang membuat remake film My Sassy Girl. Berdasarkan data dari laman kmdb.or.kr, sebelum Indonesia me-remake film ini, negara tetangga Indonesia, Filipina telah terlebih dahulu melakukannya.
Dalam penjelasan singkat mengenai perilisan film remake tersebut, versi Filipina dari My Sassy Girl ini memang sengaja dibuat untuk merayakan 20 tahun perilisan film asli yang diluncurkan pada tahun 2001 lalu. Sekedar Informasi, sebelum Filipina, beberapa negara lain juga telah melakukan remake film ini, seperti India, China, Nepal, hingga Lithuania dan juga Amerika Serikat.
Dengan demikian, maka Indonesia akan menjadi negara kedua di kawasan Asia Tenggara yang membuat film ini dengan versi lokal setelah Filipina. Tentu saja hal ini menjadi sebuah pertaruhan bagi Falcon Pictures yang menjadi penggarap film ini.
Pasalnya, dengan nama besar dan kesuksesan film asli My Sassy Girl, tentu para penikmat film sudah menetapkan standar tinggi bagi film versi Indonesia tersebut. Tak ayal, ekspektasi tinggi dari masyarakat yang telah menonton My Sassy Girl versi asli akan menyertai ketika mereka menonton film versi Indonesia ini.
Penasaran dengan film My Sassy Girl versi Indonesia? Apakah setidaknya menyamai yang versi aslinya atau tidak? Tentu menjadi sebuah pertanyaan mendasar yang menghinggapi banyak penikmat film seperti kita. Bagaimana dengan teman-teman yoursay?
Baca Juga
-
Jika Sandy Walsh Saja Ditepikan, Sudah Pasti Liga Jepang Tak Ramah kepada Pemain Indonesia
-
Sandy Walsh, Yokohama F. Marinos dan Teguran Keras Semesta Melalui Al-Nassr
-
Babak 8 Besar ACL Elite, dan Hilangnya Tuah Sandy Walsh bagi Yokohama F. Marinos
-
Cetak Gol Meliuk untuk Dewa United, Mengapa Egy Maulana Tak Bisa Melakukannya di Timnas?
-
Makin Panas! Media Vietnam Soroti 3 Keputusan Aneh Thailand di SEA Games 2025
Artikel Terkait
-
Tak Sangka Bakal Jadi Aktris, Aurora Ribero Dulu Tak Tahu Film Ada Syutingnya
-
Pengepungan di Bukit Duri Capai 1 Juta Penonton dalam 10 Hari Tayang
-
Film Thailand The Red Envelope Ternyata Belum Lulus Sensor di Bioskop Indonesia, Gegara Unsur LGBT?
-
Esensi Film 'Popeye the Slayer Man' 2025: Dari Kartun Jadi Monster Sadis
-
Sinopsis, Daftar Pemain, dan Jadwal Tayang Film Mission Impossible: The Final Reckoning
Ulasan
-
Ulasan Webtoon Her Secret!: Melihat Sisi Gelap Dunia Hiburan Korea Selatan
-
Review Beautiful Disaster: Kayak Rasa Permen Kapas Kebanyakan Gula!
-
Review Film On Swift Horse: Mengembara dengan Luka dan Cinta
-
Review Film Havoc: Aksinya Brutal tapi Ceritanya Lesu
-
Review Novel 'Kotak Pandora': Saat Hidup Hanya soal Bertahan
Terkini
-
Kronik Dehumanisasi dalam Kebijakan: Ketika Angka Membungkam Derita
-
3 Rekomendasi Sepeda Motor Bekas, Harga Kurang dari 5 Juta Rupiah
-
Sudirman Cup 2025: Jadwal Laga Hari Pertama Babak Group Stage
-
Jika Sandy Walsh Saja Ditepikan, Sudah Pasti Liga Jepang Tak Ramah kepada Pemain Indonesia
-
Ironi Karir Marselino Ferdinan: Gacor di Skuad U-21, Tak Bisa Tembus Tim Senior Klub